Pelindo III Siap Menuju Full Handling Terminal Operator

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Surabaya , Bhirawa
PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) atau Pelindo III sebagai salah satu BUMN kepelabuhanan yang mengelola 43 pelabuhan di 7 provinsi di Indonesia kini tengah bersiap untuk menuju Full Handling Terminal Operator.
Salah satu upaya yang kini dilakukan adalah dengan  merestrukturisasi susunan organisasinya agar semakin siap menghadapi persaingan global. Struktur organisasi tersebut dikukuhkan dalam seremoni sederhana di Kantor Pusat Pelindo III, Surabaya, Rabu (2/9).
Restrukturisasi organisasi ini dilakukan untuk menjawab perubahan organisasi pada saat ini maupun kondisi di masa yang akan datang.
“Organisasi harus bersifat dinamis menyesuaikan dengan perubahan-perubahan yang terjadi, organisasi yang dibangun oleh Pelindo III juga harus sangat adaptif, antisipatif namun tetap terbuka terhadap perubahan.  Terlebih pada tahun 2018 mendatang Pelindo III menargetkan menjadi Emerging Industry Leader melalui layanan full handling terminal system & logistic integration serta integrated industrial port estate”, kata Sekretaris Perusahaan Pelindo III Yon Irawan.
Perubahan struktur organisasi Pelindo III tersebut guna memastikan fungsi-fungsi dalam organisasi tertata dengan efektif. Pelindo III ingin membangun organisasi yang efektif yakni semua fungsi tertata dengan baik dalam hal pengelompokan maupun hubungan antarbagian, tambah Yon.
Perubahan organisasi tersebut juga sebagai salah satu upaya Pelindo III dalam meningkatkan market share pengusahaan bongkar muat dan meningkatkan pelayanan operasional. Organisasi pada kantor cabang lebih fokus pada kegiatan bisnis dan operasional, sehingga beberapa fungsi supporting (pendukung di manajemen) secara bertahap akan ditarik ke Kantor Pusat.
“Seiring terus meningkatnya investasi yang harus direalisasikan, maka fungsi investasi yang semula juga dilaksanakan oleh cabang untuk selanjutnya dilaksanakan oleh Kantor Pusat. Kemudian akan membentuk fungsi project management office yang bertanggung jawab untuk merencanakan dan melaksanakan investasi teknik perusahaan. Sebagai bentuk peningkatan pangsa pasar pengusahaan bongkar muat, juga diperkuat fungsi pemasaran dan penjualan di Kantor Cabang”, kata Yon lagi. [ma]

Tags: