Pembahasan LKPJ Walikota Batu Dikebut

Pembahasan LKPJ Wali Kota Batu DikebutKota Batu, Bhirawa
Pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Batu tahun 2014 dikebut siang malam. DPRD Kota Batu mengagendakan rapat paripurna hingga dua kali dalam sehari untuk mempercepat proses pembahasan materi LKPJ yang baru disampaikan Walikota Batu, Senin lalu (3/8).
Dikebutnya pembahasan LKPJ ini sesuai hasil kesepakatan saat silaturahmi antara Walikota Batu dengan anggota DPRD setempat pada Jumat minggu lalu (31/7).
Menurut Wawali Batu Punjul Santoso, dalam pembahasan antara Tim Otoda dengan Bamus DPRD disepakati bahwa pembahasan LKPJ diharapkan rampung dalam waktu 2 minggu. Setelah itu akan dilanjutkan dengan penyampaian materi Perubahan Anggaran Kegiatan (PAK) tahun 2015.
“Pembahasan LKPJ memang dikebut karena ini berhubungan dengan penyampaian PAK. Setelah LKPJ disetujui, maka akan diketahui Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SILPA) tahun 2014 untuk dimasukkan dalam PAK,” terang Punjul kepada bhirawa, Rabu kemarin (5/8).
Apalagi penyampaian LKPJ ini tergolong terlambat. Idealnya LKPJ disampaikan pada bulan Juni, namun karena masih menyelesaikan tindak lanjut rekomendasi LHP BPK, LKPJ baru disampaikan bulan ini.
“Kita memang mengejar waktu agar PAK segera dapat diajukan dan disahkan. Untuk PAK ditargetkan tuntas awal September, sehingga SKPD masih cukup waktu untuk melakukan pengadaan,” tutur politisi PDIP tersebut.
Ketua DPRD Kota Batu, Cahyo Edi Purnomo mengatakan, DPRD menggelar rapat paripurna siang malam untuk  menyelesaikan proses LKPJ Wali Kota Batu. Karena rangkaian berikutnya akan disusul dengan penyampaian KUA PPAS dan kemudian PAK APBD 2015.
“Selasa kemarin (4/8), kami menggelar 2 kali paripurna. Sore paripurna pandangan fraksi-fraksi atas materi LKPJ Walikota Batu dan malamnya penyampaian jawaban Walikota Batu terhadap pandangan fraksi-fraksi atas LKPJ Walikota. Setelah itu kita akan bahas di tingkat fraksi untuk penyampaian pendapat akhir fraksi atas penyampaian LKPJ Walikota Batu tersebut,” tutur Cahyo.
Hal sama disampaikan anggota Fraksi Partai Gerindra, Heli Suyanto. Semua fraksi dan pimpinan DPRD Kota Batu sekarang berusaha keras untuk segera menyelesaikan proses LKPJ Wali Kota Batu atas pelaksanaan APBD 2014. Dengan demikian terjadinya kemoloran penyampaian PAK APBD tidak sampai berdampak pada pembangunan Kota Batu.
“Makanya, pekan ini DPRD bekerja maraton menyelesaikan proses LKPJ, disusul KUA PPAS sebelum masuk dalam pembahasan usulan PAK APBD 2015 yang memang sebagai agenda utama dan penting,” kata Heli Suyanto. Untuk mempercepat proses pembahasan tersebut, fraksi-fraksi di DPRD Kota Batu mengoptimalkan peran Staf Ahli Fraksi untuk mempersiapkan materi pandangan fraksi.
“Kita akan bekerja ekstra untuk mendukung kinerja fraksi. Sebagai staf ahli, saya mempelajari materi LKPJ, kemudian menuangkannya dalam materi pandangan umum dan akhir fraksi, agar anggota fraksi konsen dalam mengikuti sidang paripurna,” kata Staf Ahli Fraksi Gerindra Sunaedi.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Batu tersebut berharap rangkaian pembahasan LKPJ hingga pengesahan PAK berjalan lancar agar anggaran yang ada bisa dimanfaatkan secara optimal untuk kesejahteraan masyarakat Kota Batu.  [sup]

Rate this article!
Tags: