Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistyono
Pembonceng motor ini tewas karena terjatuh tepat pada moncong truk trailer yang lagi berjalan searah dengan motornya di Jl S Parman, Waru, Kamis (20/1) pagi. Pengendara motornya sendiri berhasil selamat.
Kecelakaan yang memilukan itu terjadi saat motor yang dikendarai dua orang melewat depan gudang kosong nomor 58 di Jl S Parman. Diduga motor honda yang dikendarai mengalami slip, keduanya terpental saat menabrak trotoar di kanan jalan.
Berdasar keterangan Kanit Laka Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Sugeng Sulistyono, awal mula sepeda motor honda nopol L-3291-SK berjalan dari arah Selatan ke Utara.
“Kemungkinan motor selip pas di depan gudang kosong, sehingga menabrak trotoar yang mengakibatkan si pengendara tidak bisa mengendalikan setir dan motor oleng ke kiri,” jelas AKP Sugeng.
Lanjutnya, secara bersamaan dari arah sama, ada truk trailer nopol L-8517-UM yang dikemudikan oleh Hendro Budiarto (45) warga Desa Jombang RT03 RW01 Kecamatan Takeran Kabupaten Magetan, sehingga menabrak motor bagian samping.
“Motor yang oleng ke kiri itu, membuatnya jatuh ke kanan, namun yang dibonceng jatuh ke kiri, sehingga terlindas ban truk belakang bagian kanan yang mengakibatkannya tewas di lokasi kejadian. Kemungkinan kecelakaan ini terjadi lantaran kurang hati-hatinya si pengendara motor,” tandasnya.
Korban yang dibonceng diketahui bernama Jainul Arifin (37) warga Simo Magerejo Barat 3 RT08 RW01 Kelurahan Simomulyo Kecamatan Sukomanunggal Kota Surabaya langsung dikirim ke rumah sakit terdekat untuk dimintakan visum, sedangkan si pengendara motor Joko Suwiyono (37) warga Kelurahan Petemon mengharuskannya berurusan dengan polisi dan sopir trailer juga dimintai keterangan,” ungkapnya. (hds.gat)
