Pemerintah Kabupaten Sidoarjo Siapkan 24 Ribu Paket Sembako

Sidoarjo, Bhirawa.
Kepedulian pengusaha dan sejumlah kampus dan ormas dalam menghadapi wabah covid19 diapresiasi Plt Bupati, Nur Ahmad sebagai kepekaan sosial yang tumbuh dalam masyarakat Sidoarjo.
Nur Ahmad yang menghadiri pembukaan posko bantuan dampak covid19 di Unusida, Senin (6/4) sore menyatakan rasa syukur dan terimakasih terhadap berbagai pihak yang peduli dengan memberikan bantuan sembako.
kampus Unusida (universitas Nahdlatul Ulama) Sidoarjo bersama FKUB membagikan 500 paket sembako kepada masyarakat yang terdampak wabah covid19.
Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sidoarjo berkolaborasi dengan Unirversitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo, membuka Posko bantuan dampak Covid-19. Wabah ini memukul sektor ekonomi dan memukul masyarakat kecil. Mereka butuh bantuan dari warga yang berlebih ekonominya.
Nur Ahmad menjelaskan mekanisme pembagian sembako oleh Pemkab Sidoarjo sebanyak sembako senilai Rp 135 ribu. paket datanya sudah lengkap mengacu PKH (PRogram keluarga Harapan) yg senantiasa terupdate melalui sistem SLRT pembagian dilakukan oleh Dinsos, Pendamping PKH, Tagana yg bekerjasama dengan pihak desa.
Sedangkan yang berjumlah 24 ribu paket ditujukan kepada masyarakat terdampak covid19 diluar data yg ada di data PKH. Ini bisa berasal dari para korban PHK krisis pandemi covid19, para UMKM dan pedagang kecil, ojek online, dan pekerja lain yg terdampak. Pelaksanaan pendataan dan penyaluran dilakukan oleh Disperindag bekerjasama dengan Disnaker dan Aparat Desa.
“Dimasa pandemi virus corona saat ini, banyak usaha masyarakat yang sepi dan gulung tikar. Karenanya kepedulian semacam yang ditunjukkan FKUB dan Unusida ini, merupakan hal baik yanh harus dilakukan bersama-sama,” jelas Nur Ahmad Syaifuddin.
Beberapa kebutuhan pokok disiapkan di Posko ini untuk selanjutnya didistribusikan keliling.
Posko yang dipusatkan di Unusida di Bluru kidul ini, siap memberikan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak virus covid-19, yang secara ekonomi sangat terbebani.
Rektor unusida, Fatchul Anam, menyatakan kepekaan sosial ini penting untuk membantu warga terdampak. Pimpinan rektorat berharap kepedulian sosial seperti yang dilakukan dengan FKUB mendorong berbagai pihak untuk bersama-sama turun membantu pemerintah menangani covid.
Peresmian posko dilakukan langsung Plt Bupati Sidoarjo H.Nur Ahmad Syaifuddin SH, bersama ketua FKUB KH.M.Kirom, Rektor Unusida, Dandim Sidoarjo serta Perwakilan FKUB Propinsi Jawa Timur.
Beberapa kebutuhan pokok disiapkan di Posko ini untuk selanjutnya didistribusikan keliling.
Menurut Ali Masykuri dari Unusida, bahan pokok yang disiapkan beras, minyak, gula, dan beberapa sembako lain.
“Sasaran kita adalah pelaku usaha kecil yang tidak bisa.meneruskan usahanya karena sepi pembeli. Kita alan distribusikan berkeliling, untuk mencari siapa yang berhak mendapatkannya.
Pembagiannnya tidak mengundang penerima sembako. Tetapi petugas berkeliling untuk mencari warga terdampak. Misalnya penjual ikan penyet, nasi goreng dan sebagainya. Sembako yang dibagikan sementara 500 paket. (hds)

Tags: