Sejumlah perawat jenazah di Kota Malang mendapat pembinaan dari Bagian Kesra di Hotel Sahid Montana Selasa 25/6 kemarin.
Kota Malang, Bhirawa
Untuk meningkatkan kinerja para modin Pemkot Malang, melalui bagian Kesejarahan masyarakat (Kesra) Sekretariat daerah Kota Malang. Selasa 25/6 kemarin di Hotel Sahid Montana memberikan pembinaan dan pembekalan, perawatan jenazah kepada 150 modin di Kota Malang.
Sofyan Edi Jarwoko, Wakil Wali Kota Malang, mengatakan, pembinaan kepada para modin di Kota Malang, merupakan bagian dari perhatian Pemkot, terhadap para modin yang sudah peduli bertugas sosial di masyakarat.
“Mengurus dan merawat jenazah di tengah masyarakat, merupakan pekerjaan mulya, makanyan kita berikan pelatihan agar dalam menjalankan tugas sosialnya sesuai dengan syariat,” kata Sofyan Edi.
Perias yang karib disapa Bung Edi itu, menambahkan, perhatian Pemkot diwujudkan kepada modin. Selain pembinaan, juga ada insentif Rp 275 ribu/bulan. “Mensupport para modin lebih terampil, mendukung derma bhaktikan diri dengan keilmuannya,” tukasnya.
Sementara itu, KH. Chamzawi, mengapreasiasi langkah Pemkot Malang. Menurut Cahmazawi, kegiaatan ini sangat bermanfaat bagi para modin.
“Kesempatan emas bagi masyarakat yang berlimu, mempraktekkan akan keilmunnya,” tandasnya.
Kepala bagian Kesra Setda Kota Malang Alie Mulyanto menuturkan, modin di Kota Malang total ada 1.221 orang. Pembinaan dan pembekalannya dilakukan secara bertahap. Satu contoh di tahun anggaran 2019, Kesra mengundang 300 orang.
Setiap kelurahan mengutuskan 5 atau 6 orang perwakilan modinnya. Pelaksanaan di Hotel Sahid Montana I adalah hari pertama untuk 150 orang. “Hari kedua juga sebanyak 150 orang, di salah satu hotel lainnya di Kota Malang,” terang Alie.
Kesra mengundang dua pemateri dari Universitas Negeri Malang Dr. Umi Dayati, M.Pd, kedua dari UIN Maliki Malang Dr. Achmad Muzakki, MA. [mut]
