Pemetaan Konflik di Lumajang untuk Antisipasi Kerawanan Pilkades Serentak

Bupati Lumajang Thoriqul Haq, Kapolres Lumajang AKBP Adewira Negara dan Kasdim Lumajang Mayor inf. Rinanto ketika memeriksa pasukan persiapan pengamanan pilkades serentak.

Lumajang, Bhirawa
Pemetaan potensi konflik selama Pilkades Serentak 2019, pada 158 Desa di 21 Kecamatan di Lumajang yang digelar pada hari ini ( 1812) diminta Bupati Thoriqul haq untuk segera dilaporkan pada Bupati, Kapolres dan Dandim agar bisa diambil langkah antisipasi hingga proses Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2019 harus dapat dimaksimalkan.
Hal tersebut disampaikan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq saat memimpin Apel Pergeseran Pasukan Operasi Minak Koncar 2019 Dalam Rangka Pengamanan Pilkades Serentak di wilayah Kabupaten Lumajang, bertempat di Alun-Alun Lumajang, Selasa (17/12).
Bupati menyampaikan juga bahwa keamanan pelaksanaan Pilkades itu menjadi tanggung jawab bersama baik itu dari unsur masyarakat maupun aparat penegak hukum.
“Pemetaan terhadap timbulnya potensi konflik sosial, konflik antar komunitas, pada saat proses Pilkades, dan segera melakukan koordinasi dan laporkan kepada saya, Kapolres dan Dandim terkait dengan hal-hal yang memungkinkan untuk segera diputuskan pada kami semua,” ujar Bupati.
Pada kesempatan itu,Bupati juga menyampaikan bahwa dirinya bersama Kapolres dan Dandim 0821 Lumajang akan terus memantau selama proses berjalannya Pilkades Serentak 2019, agar keamanan pelaksanaan dapat berjalan tertib dan tidak ada konflik selama berlangsungnya pelaksanaan Pilkades tersebut.
“Selama proses berlangsungnya Pilkades mulai dari awal hingga akhir, ia mengimbau kepada masyarakat secara umum bisa terlibat untuk ikut memastikan keamanan di desanya masing-masing, namun ditekankan agar tidak membawa senjata tajam,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolres Lumajang, AKBP. Ade Wira Negara Siregar menegaskan kepada seluruh pasukan yang bertugas untuk serius dalam melaksanakan proses pengamanan Pilkades, guna terciptanya situasi yang aman dan kondusif.
“Kita semua yang hadir di apel ini wajib memberikan tenaga yang luar biasa, serta pikiran yang luar biasa untuk bagaimana mengamankan jalannya Pilkades serentak tahun 2019 di Kabupaten Lumajang,” kata Kapolres.
Ia juga menjelaskan bahwa pihaknya menerjunkan pasukan sebanyak 3.555 personil keamanan yang terdiri dari unsur TNI, Polri dan Linmas serta detasement Brimob yang akan ditempatkan di enam rayon.
Kapolres berharap kepada masyarakat untuk mendukung perhelatan Pilkades 2019 berjalan dengan tertib dan tidak menimbulkan permasalahan atau konflik. “Karena pada dasarnya pemilihan Kepala Desa ini adalah untuk memilih pemimpin Desa dan membangun Desa itu sendiri, jadi bukan kompetisi,” jelasnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Mayor inf. Rinanto, Kasdim 0821/Lumajang menyampaikan bahwa pihaknya juga mendukung dalam proses pengamanan jalannya Pilkades di Lumajang hingga pelantikan Kepala Desa. Ia berharap agar jalannya Pilkades 2019 mulai dari awal hingga akhir bisa berjalan dengan tertib dan aman.(Dwi)

Tags: