Para juara Pemilihan Duta Genre Kabupaten Blitar bersama Kepala BPPKB Wahid Rosidi, Panitia pemilihan serta juri Ny. Tutik Palal Ali Santoso.
Kabupaten Blitar, Bhirawa.
Ajang pemilihan Putra-putri Duta GenRe tahun ini lebih semarak. Ada peningkatan jumlah peserta secara signifikan, yang otomatis persaingan semakin sengit sebelum akhirnya terpilih lima pasangan terbaik, untuk juara I, II, III, dan Harapan I dan II.
Sebanyak sebanyak 74 peserta dari pelajar dan mahasiswa terlihat antusias mengikuti proses pemilihan Duta GenRe 2015 yang dilaksanakan di kampung Coklat. Para peserta menggunakan pakaian terbaik. Dlam proses pemilihan yang digelar mulai pukul 09.00 WIB membuat para peserta telah menyiapkan diri untuk menjadi yang terbaik pada Rabu (11/11) kemarin.
Tahapan demi tahapan seleksi dilalui, mulai dari presentasi, wawancara, dan pengalaman dan wawasan mengenai program kependudukan dan Keluarga Berencana (KB). Hingga akhirnya terpilih lima pasangan terbaik, yaitu Juara I Putri Fadhilla Yahya (MA Ma’arif Udanawu), Putra Wisda Kukuh AE (Wakil Kecamatan Kanigoro, Poltekes Malang). Jura II Putri Dina Novita Sari (Srengat-Poltekes Malang), Putra Hafiz Aji Kusuma (Poltekes Malang). Juara III Putri Hengestya Nurani MB (Garum-SMAN 1 Blitar), Putra Arif Adriawan (SMKN 1 Kademangan). Harapan I Putri Siti Ruqoyah (MA Maarif Udanawu), Putra Sidiq Jauhari (Unisba). Harapan II Putri Vinda Sonia Pratiwi (SMAN 1 Sutojayan), Putra Ayub Wahyu Setyawan (SMAN 1 Kesamben).
Putra-putri terbaik ini berhak atas uang pembinaan dan tropy yang telah disediakan oleh panitia. Untuk Juara 1 berhak mewakili Kabupaten Blitar di ajang pemilihan Duta GenRe tingkat Provinsi Jawa Timur.
Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Blitar, Wahid Rosidi menegaskan, proses pemilihan duta GenRe tahun berlangsung semarak. Sebab peserta cukup banyak, ini menandakan bahwa para pelajar dan mahasiswa juga antusias terhadap program-rogram kependudukan.
“Alhamdulillah, akhirnya setelah melalui proses seleksi yang sangat ketat, karena 74 peserta dari masing-masing kecamatan bersaing, hingga terpilih 5 pasangan terbaik,” jelasnya Wahid Rosidi.
Pemilihan duta GenRe ini, dijelaskan Wahid, dari tahun ke tahun semakin baik dan semarak. Karena memang kegiatan yang digelar hingga tingkat nasional ini, ini sangat signifikan. Karena lewat pemilihan ini para duta ini bisa mensosialisasikan sekaligus mengajak teman-teman sebaya untuk memahami pentingnya program kependudukan dan KB.
“Nantinya setiap remaja ini akan menjadi dewasa dan membangun keluarga, sehingga dengan sejak dini sudah memahami masalah-masalah yang dihadapi remaja, dan juga kesiapan dalam berkeluarga,” jelasnya. Bukan hanya itu, melalui pemilihan ini juga para duta ini bisa menjadi figure bagi pelajar dan mahasiswa lain untuk mengantisipasi bahaya narkotika, pornografi dan HIV/AIDS yang saat ini sangat rawan bagi remaja. Sebagai duta GenRe harus menjadi contoh sebagai generasi berencana bagi teman-temannya. “Selain memahami pentingnya wawasan tentang kependudukan, juga sebagai duta bisa lebih mudah untuk bergaul dan mengajak teman-temannya untuk selalu melakukan hal yang positif,” ujarnya.
Sementara Kabid KB BPPKB Kabupaten Blitar, Yukhanit Setyani mengaku proses pemilihan berlangsung ketat, karena masing-masing peserta telah mempersiapkan diri dengan sangat baik. Sehingga untuk memilih lima putra-putri terbaik cukup sulit, karena masing-masing memiliki prestasi dan kemampuan untuk menyampaikan ide dengan sangat baik.
“Para juri juga mengakui cukup sulit untuk membuat pilihan, namun para juri seperti Ibu Tutik Palal Ali Santoso, serta dari SKPD lain dan juga dari BPPKB sendiri,” jelasnya. Diakui dia, sehingga BPPKB cukup percaya diri untuk mengikuti ajang yang sama di tingkat provinsi Jatim, karena juara merupakan putra-putri yang sudah memiliki kemampuan dan kapabilitas tentang program kependudukan dan KB, jadi diharapkan duta GenRe Blitar bisa berbicara banyak di ajang provinsi.
“Dan setelah terpilih sebagai juara I, tentu mereka harus bersiap dalam ajang di tingkat provinsi, dan BPPKB akan membina dan melatih mereka agar bisa juga menjadi juara di provinsi,” pungkasnya. [htn.adv]
