Pemilu Diharapkan Hasilkan Dewan yang Amanah

(Wali Kota Malang dan Bupati Pamekasan Mencoblos)
Malang, Bhirawa
Wali Kota  Malang, Moch. Anton, usai mencoblos, di TPS 10 dekat kediamanya, di kawasan Tlogomasa Rabu (9/4) kemarin berharap pemilihan umum (Pemilu) tahun ini menghasilkan anggota dewan yang amanah. “Kita berharap pemilu ini menghasilkan anggota dewan yang benar-benar amanah, dan mampu membawa aspirasi masyarakat, Kota Malang,” terang Anton.
Anton yang datang di TPS, sekitar pukul 09.00 WIB, didampingi isterinya, Umi Farida. Pria yang juga Ketua DPC PKB Kota Malang menyalami petugas dan masyarakat sebelum menggunakan hak pilihnya. Menurut peria keturunan Tionghua ini, khusus untuk  wakil rakyat di tingkat DPRD Kota Malang, ia berharap bisa bersinergi dengan Pemkot Malang demi mempercepat pembangunan.
“Pemkot Malang membutuhkan sinergi, jadi selain menghasilkan anggota dewan yang amanah, tetapi juga anggota dewan bisa sinergi dengan Pemkot Malang, makanya melalui pileg ini, bisa menjadi langkah untuk menuju kesehjateraan masyarakat Kota Malang,” imbuh wali kota Malang yang kerap disapa Abah Anton  ini.
Terkait dengan pelaksanaan pemilu di Kota Malang, menurut dia telah berjalan sesuai dengan rencana dan tidak ada gejolak yang berarti. Hingga kini terpantau aman dan kondusif. Apalagi pejabat Pemkot Malang bersama dengan TNI dan kepolisian telah melakukan pemantauan mulai pada Selasa (8/4) malam. “Kota Malang jangan sampai kecolongan. Kita semua harus mensukseskan pemilu, karena Kota Malang adalah barometer dan percontohan nasional,” tukas Anton.
Bahkan kata dia, kota Malang bertekad mempertahankan predikat sebagai penyelenggara terbaik pemilu pada tahun ini. Gelar tersebut tentunya ingin dipertahankan karena kota Malang dinilai sebagai wilayah yang jauh dari konflik. “Selama ini Malang selalu   menjadi percontohan  dalam pelaksanaan pemilu,” ujarnya.
Terpisah, Dandim 0833 Kota Malang, Letkol (Inf) Gunawan Wijaya menegaskan jika wilayah Kota Malang selalu aman. Hingga saat ini pun belum ditemukan adanya indikasi kerusuhan. Dan TNI telah mampu menunjukan kenetralannya. “Yang jelas suksesnya pemilu adalah sukses negara kita, jadi kami tetap optimis Kota Malang mampu mempertahankan, predikat pelaksana pemilu yang baik,” terang Gunawan.
Coblos di TPS III Bugih
Sementara itu, Bupati Pamekasan, Achmad Syafii, sebelum berkeliling meninjau pada sejumlah TPS di beberapa wilayah. Bupati bersama ibu Ani Syafii, menyalurkan hak pilihnya di TPS 3 Kelurahan Bugih, yang berada di RT 03 RW 02, Jalan Pintu Gerbang Gang II.
Bupati bersama Ibu, yang didampingi Kabang Humas Pemkab Pamekasan, Nurul Hidayat, tiba di TPS sekitar pukul 08.00 WIB, dan merupakan pemilih pertama di TPS yang melayani pemilih 431 orang. Usai mencoblos, Bupati Pamekasan beserta unsur Forpimda (Forum Pimpinan Daerah) Kabupaten Pamekasan meninjau sejumlah TPS. Di antaranya TPS 2 dan TPS 1 Kelurahan Bugih Kecamatan Pamekasan, TPS 5 Desa Panglegur Kecamatan Tlanakan dan TPS 3 Desa Pademawu barat, kecamatan Pademawu.
Sementara Wakil Bupati Pamekasan, Halil, menurut Kabag Humas Pemkab Pamekasan, Nur Hidayat, menyalurkan hak pilih di kediammnya di Desa Larangan Badung Pamekasan. “Pak Wabup kini sedang nyoblos di TPS 17 Dusun Sumber Papan, Desa Larangan Badung Kecamatan Palengaan,” pungkasnya.
Adapun penyelenggaraan Pileg Tahun 2014, untuk mengisi 45 kursi di DPRD Kabupaten Pamekasan kini sedang diperebutkan oleh 484 orang Calon Legislatif yang terbagai dalam 5 Dapil (Daerah Pemilihan). Dapil 1 meliputi Kecamatan Tlanakan dan Pamekasan dijatah 8 kursi. Dapil 2 meliputi Kecamatan Proppo dan Palengaan, dijatah 9 kursi. Dapil 3 meliputi Kecamatan Waru, Batumarmar dan Kecamatan Pasean, dijatah 11 kursi. Dapil 4 terdiri Kecamatan Kadur, Pakong dan Pegantenan, dijatah 8 kursi, sedang Dapil 5, dijatah 9 kursi. [mut.din]

Tags: