Pemkab Banyuwangi Gelar Festival Layang-layang

Pantai Boom Banyuwangi Tempat Gelaran Festival Layang-layang 2016. (Nurhadi/bhirawa)

Pantai Boom Banyuwangi Tempat Gelaran Festival Layang-layang 2016. (Nurhadi/bhirawa)

Banyuwangi, Bhirawa.
Pemerintah kabupaten (Pemkab) Banyuwangi melanjutkan rangkaian program kegiatan Banyuwangi Festival (B-Fest) dengan menggelar Festival Layang-layang di pantai Boom Banyuwangi.
Menurut Kepala Dinas Pemuda & Olahraga ( Dispora) melalui Kepala Bidang (Kabid) Olahraga, Dwi Marhen Yono, gelaran Festival layang layang tahun akan dilombakan kategori hias, sowangan dan bandetan. Disamping itu juga akan digelar lomba mewarnai bagi siswa Taman Kanak kanak dan lomba melukis dengan obyek Layang-layang bagi siswa Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) Negeri maupun swasta se wilayah Banyuwangi serta lomba fotografi bagi pemula.
“Panitia pelaksana menargetkan minimal seribu peserta baik dari kalangan pelajar TK, So hingga SMA/SMK dan pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di linglungan pemkab Banyuwangi. Hingga saat ini tercatat lebih dari 900 peserta dan dengan sisa waktu yang ada kami optimis target peserta dapat tercapai,”ujar Marhen.
Selanjutnya Marhen menambahkan untuk pelaksanaan gelaran Festival Layang-layang dimulai Jumat hingga Minggu (5 – 7/08) mendatang di pantai Boom Banyuwangi. Sebelumnya lomba panitia akan mengajak peserta dan masyarakat untuk senam pagi dan bersih-bersih Pantai Boom.
Menurut rencana kegiatan lomba Layang-layang akan dibuka secara resmi oleh Bupati Banyuwangi pada sabtu (06/08) yang dilanjutkan lomba kategori layangan hias yang pesertanya dari kecamatan, SMA/SMK/MA maupun umum se kabupaten Banyuwangi.
Sedangkan tujuan digelar Festival Layang-layang antara lain;
Edukasi bagi pelajar untuk mengenal menjaga dan melestarikan salah satu kekayaan daerah yakni Layang-layang dengan segala pernak perniknya. Kemudian juga dimaksudkan sebagai wahana untuk mempromosikan salah satu destinasi wisata yang dekat dengan pusat kota. Disamping itu juga dalam rangka menumbuh kembangkan ekonomi kreatif bagi warga masyarakat.
“Dalam kesempatan ini panitia menyiapkan stan khusus bagi seorang penyandang difabel yang menggantungkan mata pencaharianya dengan berjualan layangan. Penyandang difabel tersebut diberi kesempatan untuk memamerkan dan menjual produknya bagi warga yang berminat,”jelas Marhen.
Dalam Festival Layang-layang tahun ini, panitia pelaksana menyiapkan berbagai hadiah pemenang pada semua kategori yang dilombakan baik dalam bentuk thropy, piagam dan uang pembinaan. [mb12]

Tags: