Pemkab Bojonegoro Alokasikan Rp200 Juta Demi Porprov

Atlet Panahan BojonegoroBojonegoro, Bhirawa
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengalokasikan anggaran Rp200 juta untuk biaya latihan atlet yang akan diterjunkan pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur, di Banyuwangi, 6-13 Juni.
“Alokasi anggaran Rp200 juta itu termasuk anggaran untuk biaya pra-porprov yang sudah berjalan beberapa waktu lalu,” kata Sekretaris KONI Bojonegoro Sahari, di Bojonegoro, Selasa.
Hanya saja, katanya, sejumlah cabang olahraga di daerahnya gagal pada pra-porprov, di antaranya sepak bola dan voli indoor, sehingga tidak ikut serta.
“Pemusatan latihan atlet berbagai cabang olahraga yang akan diterjunkan di porprov sudah berjalan sejak tiga bulan lalu,” jelas dia.
Bahkan, sebanyak 12 atlet panahan daerahnya sekarang ini diterjunkan mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pusat Pendidikan Latihan Pelajar(PPLP) di Semarang, Jawa Tengah.
“Ajang PPLP itu juga merupakan latihan bagi atlet panahan yang akan diterjunkan di Porprov,” tegasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan KONI Jatim sudah memberikan jaminan bahwa atlet panahan daerahnya yang pernah ditolak bertanding di ajang Porprov Jatim 2013, bisa mengikuti ajang Porprov Jatim di Banyuwangi.
“Masuknya atlet panahan pada Porprov Banyuwangi, kami harapkan dapat mendongkrak perolehan medali, selain cabang olahraga lainnya yang kami target bisa meraup medali,” paparnya.
Ditanya target perolehan medali, Sahari enggan menyebutkan. “Tentang target, kalau bisa sebanyak-banyaknya memperoleh medali,” ucapnya.
Bojonegoro menurut rencana mengirimkan 104 atlet, tidak termasuk ofisial. Mereka mengikuti 17 cabang olahraga dari 35 cabang yang dipertandingkan. [ant.bas]

Tags: