Pemkab Bondowoso dan PT. Medco Cahya Geothermal gelar FGD di Hotel Ijen View Kelurahan Tamansari. (Ihsan Kholil/Bhirawa)
Pemerintah Kabupaten Bondowoso bersama PT Medco Cahya Geothermal menggelar Focus Group Discussion (FGD) Kemanfaatan Pengembangan PLTP Blawan-Ijen, di Hotel Ijen View Bondowoso, Kamis (1/12).
Dalam kegiatan tersebut, diketahui bahwa pembangunan mega proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) di Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur akan menghasilkan 110 MW (Megawatt).
Untuk itu, Pemkab Bondowoso dan PT. Medco Cahya Geothermal berkolaborasi untuk menghasilkan pembangkit listrik tersebut melalui kemanfaatan pengembangan PLTP Blawan-Ijen.
Wakil Bupati Bondowoso, H. Irwan Bachtiar Rahmat, S.E, M.Si mengusulkan kepada perusahaan energi tersebut agar nantinya listrik di Kota Tape bisa gratis. Tidak tanggung-tanggung, usulan Wabup soal listrik gratis se-Kabupaten Bondowoso.
“Ya namanya mengusulkan. Ya minimal se-Kabupaten Bondowoso, kari ngitung (tinggal menghitung),” katanya saat dikonfirmasi sejumlah awak media.
Sehingga kata Wabup Irwan, baik pemerintah daerah dengan perusahaan berkomitmen menjalin kerjasama dan komunikasi intensif yang diharapkan menguntungkan bagi kedua belah pihak.
“Masak Bondowoso gelap-gelapan. Nggak mungkin lah. Dan minimal kita ya harus gratis selain CSR, meningkatkan PAD dan sebagainya,” terangnya.
Dijelaskannya, bahwa bahkan pihak Medco sendiri telah memberikan rumus atau perhitungan koefisien pembagian dana hasil yang sangat terbuka.
Termasuk pembangunan smelter yang akan dibangun di Kabupaten Bondowoso. Sehingga secara ekonomi akan berdampak bagi masyarakat terutama di kawasan Ijen.
“Usulan (listrik gratis-red) jadi salah satu klausul yang akan diajukan kepada Medco dan PLN. Roadmapnya sampai 2024 sudah dieksploitasi,”pungkasnya. [san.gat]
