Pemkab Gresik Tetap Pasang Portal Jalan Harun Thohir

Meski rusak berat, dump truk tetap lewat Jl Harun Thohir. [kerin/bhirawa]

Gresik, Bhirawa
Rencana Pemkab Gresik memasang portal di Jl Harun Thohir, Kec Gresik sampai sekarang terus menemui jalan buntu. Ini karena, warga sendiri masih terjadi pro dan kontra jika jalan nasional yang sudah rusak berat itu diportal.
Akibatnya, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang(DPUTR) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Pemkab Gresik hingga kini belum bisa melakukan pemortalan. ”Permortalan Jl Harun Thohir belum dapat terwujud karena terjadi pro-kontra warga,” ujar Wakil Ketua DPRD Gresik, Moh Syafi’AM, kemarin.
Menurut Syafi’, Pemkab Gresik sebetulnya sudah lama akan memportal Jl Harun Thohir, setelah mendapatkan perintah DPRD. Namun, saat pemortalan akan dilakukan, warga disana ada yang setuju dan ada yang menghalanginya. ”Karena tak ingin terjadi konflik horisontal, pemortalan ditunda,” katanya.
Ditambahkan, pemortalan jalan itu semata-mata untuk menyelamatkan jalan agar kerusakannya tak makin parah. Diharapkan, dengan pemortalan itu, kendaraan berat dengan tonase di atas kelas jalan tak bisa masuk dan lewat di jalan itu. ”Jl Harun Thohir seharusnya dilintasi kendaraan dengan tonase 8 ton sesuai kelas jalan III. Namun, faktanya kendaraan yang melintas tonase di atas 20 ton. Makanya, jalan rusak parah,” terangnya.
Parahnya lagi, niatan perusahaan di sekitar Pelabuhan Gresik yang memanfaatkan jalan itu untuk patungan dana (iuran) hingga sekarang tak terwujud. Padahal sebelumnya, dengan pagu biaya perbaikan sekitar Rp29 miliar akan ditanggung oleh perusahaan dan Pemkab Gresik, namun kesepakatan itu hingga sekarang tak terealisasi.
”Bahkan, janji memberikan uang Rp2 miliar sebagai itikad baik perusahaan juga tak terlaksana,” cetusnya.
Namun demikian Pemkab Gresik dalam waktu dekat tetap akan lakukan pemortalan. Rencana pemberian portal jalan tetap dilakukan untuk mengembalikan fungsi sesuai kelas jalan. [eri]

Tags: