Pemkab Jember Targetkan Raih WTN 2015

Tim Penilai WTN 2015 Pandu Yunianto didampingi Kadishub Jember, Isman Sutomo.

Tim Penilai WTN 2015 Pandu Yunianto didampingi Kadishub Jember, Isman Sutomo.

Kab.Jember, Bhirawa
Kabupaten Jember jadi nomintar peraih piala Wahana Tata Nugraha (WTN) tahun 2015. Terbukti, Jember jadi jujukan tim penilai dari Kementrian Perhubungan untuk menilai secara riil layak tidaknya Kabupaten Jember meraih penghargaan di bidang lalu lintas.
Ketua Tim Penilai WTN Pandu Yunianto mengatakan, bahwa tim yang dipandegani hanya menilai secara riil kondisi lalu lintas di Kabupaten Jember. Namun yang menentukan apakah Jember layak menerima penghargaan itu, tergantung Pansus WTN. “Doakan saja Jember bisa mendapat penghargaan WTN,” ujar Pandu kepada sejumlah wartawan, Selasa (19/5) siang.
Dari hasil penilaian selama ini, ujar Pandu, secara umum Kabupaten Jember dinilai bagus. Kondisi  jalannya sudah bagus, kebersihan terminal juga cukup bagus. Trotoarnya sudah bagus meski ada beberapa trotoar yang rusak.
“Ini terbentur anggaran, dan kami memakluminya. Tapi secara umum kondiisi Kabupaten Jember sangat baik. Angkutan kotanya masih jalan dan tidak mati suri seperti kota-kota lainnya,” ujar Pandu yang saat menjabat Kasubbid Direktorat Perhubungan Sarana dan Jalan di Direktorat LLAJ Kementrian Perhubungan.
Pandu juga mengakui bahwa ada beberapa rambu dan marka jalan yang perlu sedikit pembenahan.” Seperti pemasangan rambu-rambu jalan, marka jalan perlu disesuian dengan Peraturan Meteri Perhubungan BM 34 tentang marka jalan. “Ada beberapa marka jalan yang perlu direvisi sesuai dengan pertauran tadi,” katanya.
Pandu menjelaskan, untuk dapat meraih penghargaan WTN ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi. Yakni sarana dan prasara. “Sarana misalnya, bagaimana kendaraan dalam trayek (angkot) maupun tidak dalam trayek (taxi), tarifnya, berseragam atau tidak dan bagaimana  pelayanannya itu masuk dalam penilaian. Prasarana,  kondisi jalannya bagaimana,  jalan untuk pejalan kaki kondisi bagaimana, , pelayanan terminal semuanya dalam pantauan penilaian,” ungkapnya.
Tapi yang lebih penting dan masuk dalam penilaian adalah bagaimana peran dan komitmen dari pemerintah daerah terhadap transportasi dan yang lebih penting lagi kebersamaan. “Kebersamaan antar instansi bagaimana pun ini juga masuk dalam penilaian. Di Jember semua mendukung. Ini gambaran bahwa Jember sudah berhasil membangun kebersamaan. [efi]

Rate this article!
Tags: