Pemkab & JOB PPEJ Mengaku Dirugikan

Drs H Sutrisno MM

Drs H Sutrisno MM

Terkait Runtuhnya Atap Gedung SDN Senilai Rp 4 Miliar
Tuban, Bhirawa
Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) SKK Migas Joint Operating Body Pertamina-Petrochina East Java (JOB P-PEJ) mengaku masih mendalami ambruknya plafon ruangan kelas di lantai dua gedung SDN Rahayu di Desa Rahayu Kecamatan Soko Kabupaten Tuban.
“Kami masih mendalami insiden ini,” kata Field Manager JOB PPEJ Junizar H Dipodieirjo, Rabu (25/11).
Seperti diberitakan sebelumnya SDN  Rahayu yang dibangun dengan dana Corporate Sosial Responsibility (CSR) 2014 senilai Rp 4 miliar ambrol plafonnya. Padahal bangunan baru diserahkan kepada Pemkab Tuban pada 28 Februari 2014 atau belum genap setahun.
Saat insiden terjadi bertepatan dengan hari libur sehingga tak ada korban. Sedangkan pembangunan SDN  tersebut merupakan relokasi dari lokasi gedung sekolah lama yang berdekatan dengan kegiatan Flaring Central Processing Area (CPA) JOB PPEJ.
“Relokasi gedung sekolah baru tersebut salah satu upaya non teknis mengurangi dampak flare CPA. Saat ini kami masih mendalami dan berkoordinasi dengan kontraktor yang menggarap proyek tersebut,” terang Junizar.
Pihak JOB PPEJ juga akan mengusut tuntas insiden tersebut, karena pihaknya merasa dirugikan atas pembangunan gedung yang menyerap anggaran dana dari program CSR 2014. “JOB PPEJ merasa dirugikan atas kinerja kontraktor,” tegasnya.
Sementara itu, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Tuban juga mengaku kaget dengan insiden tersebut. Pasalanya, secara teknis mestinya bangunan itu masih baik dan tidak sampai runtuh seperti itu. “Kita menerima jadi, tanah, bangunan dan mebeler semua yang menenderkan adalah pihah JOB PPEJ. Jadi sangat disayangkan, apalagi bangunan itu belum sampai setahun sudah runtuh atapnya,” kata Kadisdikpora Pemkab Tuban Drs H Sutrisno MM.
Lebih lanjut, pihaknya akan melakukan penyelidikan dan meminta keterangan terkait dengan insiden tersebut, baik pada pihak JOB PPEJ maupun kontraktor yang mengerjakan bangunan SDN Rahayu tersebut.
Untuk diketahui, gedung SDN Rahayu adalah bantuan dari JOB PPEJ hasil relokasi yang diserahkan kepada Pemkab Tuban pada 28 Februari 2014 tahun lalu, sdan dalam insiden bertepatan dengan hari libur, sehingga tidak ada korban meski aktifitas belajar mengajar saat ini agak tergangu.  [hud]

Rate this article!
Tags: