Pemkab Lumajang Terus Tekan Angka Inflasi

Lumajang, Bhirawa
Potensi kenaikan inflasi terus menjadi perhatian pemerintah daerah. Untuk itu, Pemkab Lumajang tampak berhati-hati menekan laju inflasi agar tidak terus melambung hingga mempengaruhi perekonomian masyarakat secara luas.
”Dari laporan terakhir yang disampaikan BPS (Badan Pusat Statistik) kepada Pemkab Lumajang dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Penendali Inflasi Daerah (TPID), inflasi di Kabupaten Lumajang sampai Bulan Juni tercatat pada angka 0,08 persen,” jelas Drs Slamet Supriyono, Msi Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Pemkab Lumajang.
Dikatakan Slamet Supriyono, angka ini, tampaknya masih rendah dibandingkan angka nasional pada level 0.43 persen. ”Untuk itu, inflasi di Lumajang masih aman,” katanya serius. Meski demikian, tidak boleh lengah karena potensi meningkatkan inflasi tetap tinggi memasuki bulan Ramadan ini. ”Untuk itu, akan ada koordinasi dengan berbagai pihak agar laju inflasi bisa ditekan,” tambah Slamet Supriyono.
Diantaranya menyangkut  laporan yang disampaikan, memasuki Ramadan kebutuhan sambako tampaknya mancukupi dan tidak akan keterlambatan atau peningkatan harga yang di luar batas kewajaran. ”Distribusi ke Lumajang sejauh ini dipastikan lancar,” imbuhnya. [yat]