Pemkab Madiun Targetkan Ikuti Peserta Lomba Video Inovasi Daerah

Wakil Bupati Madiun H. Hari Wuryanto (membelakangi lenza) dengan pejabat terkait, mengikuti vicon bersama Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dengan jajaran Kabinet Indonesia Maju, terkait pengumuman pemenang inovasi daerah dalam tatanan normal baru. [sudarno/bhirawa]

Kabupaten Madiun, Bhirawa
Wakil Bupati Madiun, H Hari Wuryanto didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Madiun, Suyadi dan pejabat terkait mengikuti Video Conference (Vicon) dari ruang rapat Wakil Bupati bersama Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin dengan jajaran Kabinet Indonesia Maju, terkait pengumuman bagi pemenang inovasi daerah dalam tatanan normal baru (pemenang lomba video protokol kesehatan oleh daerah).

Agar menarik, Kementerian Dalam Negeri selain memberikan piagam juga memberikan DID (Dana Insentif Daerah) bagi pememang. Juara I mendapat insentif Rp3 miliar, juara II memperoleh Rp2 miliar, dan juara III diberi insetif Rp1 miliar. Agar adil tim penilai dalam menentukan juara di masing – masing sektor (tujuh sektor) terbagi dalam empat cluster, yakni cluster provinsi, kabupaten, kota, dan kabupaten tertinggal.

Sebagaimana penjelasan Wakil Bupati, sejak awal pihaknya menargetkan ikut berpartisipasi dalam lomba ini. Meski demikian, Provinsi Jawa Timur menjadi pememang untuk kategori pasar modern. ‘’Sejak awal target kami hanya ikut berpartisipasi, dan sudah terpenuhi,’’ tegas Wabup.

Meski tidak memang, Wakil Bupati berharap lomba inovasi daerah ini bisa menjadi acuan bagi SKPD untuk berinovasi dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat, sehingga dapat menjalani normal baru dengan sebaik-baiknya.

Wakil Bupati juga minta agar OPD dan seluruh masyarakat Madiun tidak pesimis menghadapi Hari Jadi Kabupaten Madiun meski di tengah Pandemi Covid 19, sehingga peringatan hari lahir Kabupaten Madiun disesuaikan dengan kondisi saat ini. ‘’Bersyukur itu tidak harus mewah, Kabupaten Madiun adalah pemberian Allah, sehingga kegiatan tasyakuran kita sesuaikan,’’ ungkapnya.

Agar Hari Jadi Kabupaten Madiun tetap ada geliatnya, Wakil Bupati ingin OPD berinovasi tetap melaksanakan kegiatan atau lomba meski sederhana. Maka diharapkan mulai 1 Juli masing – masing OPD berinovasi untuk meningkatkan melayanan kepada masyarakat.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda kab Madiun, Suyadi menambahkan, berdasarkan petunjuk awal Sekda Madiun, lomba kebersihan antar SKPD rangka new normal kalau bisa tetap dilaksanakan.Begitupun kegiatan istigozah, upacara dan tasyakuran yang diikuti seluruh camat secara virtual dengan menyertakan kepala desa, perangkatnya dan tokoh masyarakat bisa dilaksanakan. ‘’Kegiatan tetap dilakukan, namun agenda yang dilakukan hanya yang pokok-pokok saja,’’ jelas Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Madiun. [dar]

Tags: