Pemkab Malang Diminta Bangun Turbin PLTHM Baru di Sumber Jeruk

Sumber Maron yang berada di Desa Karangsuko, Kec Pagelaran, Kab Malang, yang kini selain sebagai tempat wisata, juga dimanfaatkan sebagai PLTH.

Kab Malang, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang telah diminta pengelola Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) Sumber Maron, Desa Karangsuko, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, agar membangun turbin di Sumber Jeruk desa setempat, guna untuk meningkatkan produktifitas listrik.
Sebab, kata pengelola yang sekaligus sebagai operator PLTMH Sumber Maron Zainuddin, Selasa (6/8), kepada wartawan, produksi PLTMH Sumber Maron ini mampu menghasilkan listrik 35 ribu watt, yang telah dimanfaatkan masyarakat Desa Karangsuko sebanyak 51 Kepala Keluarga (KK). “Dirinya meminta Pemkab Malang untuk mengembangkan PLTMH baru di Sumber Jeruk yang lokasinya tidak jauh dari Sumber Maron, atau masih satu desa,” paparnya. .
Menurut dia, selain PLTHM Sumber Maron dimanfaat warga desa, pasokan listrik tersebut juga dimanfaatkan pedagang di area Sumber Maron. Dan para pedagang tersebut dikenakan tarif sebesar Rp 700 per kilowatt hour (kwh). Sedangkan masyarakat tidak hanya bisa memanfaatkan listrik yang dihasilkan dari PLTHM, masyarakat pun juga memanfaatkan air Sumber Maron untuk memenuhi kebutuhan air bersih pada 2.183 KK.
“Air bersih yang dimanfaatkan warga tersebut tersebar di empat desa, yaitu
Karangsuko dan Sukosari, Kecamatan Pagelaran, serta Desa Tanggungrejo dan Gondanglegi Kulon, yang masuk wilayah Kecamatan Gondanglegi,” terang Zainuddin.
Dalam kesempatan itu, dia juga mengatakan, dengan keberhasilan PLTMH Sumber Maron, kata dia, maka dirinya juga meminta Sumber Jeruk dibangun turbin agar bisa digunakan PLTMH. Sedangkan dengan membangun turbin di Sumber Jeruk tersebut, bertujuan untuk menambah pasokan aliran listrik. Sehingga pasokan listrik bisa bertambah luas, hal itu akan memberikan manfaat pada masyarakat yang berada di sekitar Sumber Jeruk.
“Jika pasokan listrik yang dihasilkan dari PLTH yang memanfaatkan air Sumber Maron maupun nantinya Sumber Jeruk, maka akan meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan listrik dengan harga murah, jika dibandingkan pasokan listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN),” ujar Zainuddin. [cyn]

Tags: