Pemkab Malang Kembangkan Wisata Pantai Modangan

Wisata Pantai Modangan, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kab Malang, yang telah memiliki Paralayang Moon.

Kab Malang, Bhirawa
Kabupaten Malang merupakan salah satu daerah di Jawa Timur yang memiliki banyak tempat wisata pantai. Untuk mengenalkan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang terus menggenjot promosi melalui berbagai media, serta meningkatkan infrastruktur jalan yang menuju tempat wisata pantai.
“Pemkab Malang memfokuskan alokasi dana untuk pembangunan infrastruktur jalan yang menuju tempat wisata pantai. Dan jika jalan-jalan menuju wisata pantai mulus, maka para wisatawan akan semakin besar jumlahnya yang datang di Kabupaten Malang,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Malang HM Sanusi, Senin (19/8), kepada Bhirawa.
Menurut HM Sanusi wisata pantai di Kabupaten Malang kini sudah dikenal hingga mancanegara, diantaranya Pantai Balekambang, Pantai Ngeliyep, dan Pantai Sipelot, karena telah memiliki keindahan alamnya yang menakjubkan, dan itu tidak dimiliki daerah lain di Indonesia. Selain itu, dirinya juga akan mengembangkan Pantai Modangan yang berada di wiayah Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang. Sebab selain pantainya sangat indah, di pantai tersebut juga bisa digunakan sebagai olah raga paralayang.
“Nantinya, paralayang bisa dilakukan pada malam hari atau Paralayang Moon, tapi pada saat bulan purnama. Sehingga Indonesia sebagai negara kedua setelah Australia yang memiliki wisata pantai yang bisa digunakan paralayang pada malam hari,” terang Sanusi.
Lebih lanjut menurut Sanusi, untuk bisa mewujudkan Pantai Modangan menjadi destinasi wisata sekelas pantai-pantai di Pulau Bali, maka dirinya telah menggandeng akademisi dan investor untuk mengembangkan wisata Pantai Modangan. Dan sudah ada beberapa investor yang berniat menginvestsikan uangnya untuk mengembangkan Pantai Modangan.
“Sudah ada akademisi yang bersedia melakukan pendampingan dalam mengembangkan wisata di Kabupaten Malang, yakni Universitas Islam Malang (Unisma). Sehingga dengan adanya dukungan dari akademisi dan pengusaha, maka diharapkan akan mampu mendongkrak pengembangan wisata Pantai Modangan,” tegas Sanusi.
Rektor Unisma Prof Dr H Masykuri juga menyampaikan, pengembangan wisata Pantai Mondangan terlebih dahulu harus memiliki grand design atau rancangan yang besar, serta network atau jaringan. Karena ada empat point yang harus dijadikan kajian Pemkab Malang sebelum mengenalkan Pantai Modangan ke investor.
“Di antaranya membuat landscape, membenahi sosiologi masyarakat, mengenalkan budaya masyarakatnya, dan mengenalkan kuliner khas yang ada di sekitarnya,” jelasnya.
Dia juga menegaskan, Pantai Modangan juga harus ada cottage, agar wisatawan bisa bermalam. Karena keindahan pantai tersebut tidak hanya pada pagi dan siang hari saja, tapi keindahannya juga bisa dinikmati pada malam hari. Dan apalagi ada Paralayang Moon seperti di Sidney, Australia. Sehingga itu sebuah modal untuk bisa mengembangkan wisata Pantai Modangan, dan dirinya mendukung dan siap melakukan pendampingan. [cyn]

Tags: