Pemkab Resmikan Pasar Induk

Foto: ilustrasi

Bondowoso, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Bondowoso melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) meresmikan digunakankannha pasar induk Bondowoso, sehingga ratusan pedagang resmi menempati kios di Pasar Induk Bondowoso. Pasar tersebut rampung dibangun kembali usai mengalami kebakaran pada tahun 2014 lalu.
“Secara resmi, saya serahkan kunci kios dan mulai hari ini bisa ditempati,” tutur Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Bondowoso, Bambang Soekwanto, Kamis (19/4) kemarin.
Ia menjelaskan total ada 571 unit kios yang telah dibangun. Di pasar induk Bondowoso kali ini, Pemkab Bondowoso menerapkan sistem zonasi dimana lantai 1 akan ditempati pedagang konveksi dan lantai 2 akan ditempati pedagang bahan pokok. “Lantai 1 ada sebanyak 256 unit kios dan lantai 2 ada 315 unit kios,” katanya.
Bambang mengatakan tidak akan ada pengundian untuk pemilihan kios. Para pedagang kata dia, akan menempati kios awal saat pasar terbesar di Bondowoso itu belum terbakar. “Biaya balik nama kita gratiskan. Hanya perlu membayar retribusi saja. Saat sudah lunas, kunci pasti kami berikan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Induk Bondowoso (P3IB), Abidin, mengaku senang menempati pasar baru. Sejak pasar terbakar empat tahun lalu, ia mengaku omzet pedagang di pasar induk Bondowoso turun drastis. “Senang. Mudah-mudahan bisa kembali seperti dulu,” ucapnya. [har]

Rate this article!
Tags: