Pemkab Sampang Gelontor Pasar Srimangunan Rp6,9 M

Pembangunan Pasar Srimangunan Sampang 2015. [nurkholis/bhirawa]

Pembangunan Pasar Srimangunan Sampang 2015. [nurkholis/bhirawa]

Sampang, Bhirawa
Pasca kebakaran pasar Srimangunan Sampang lantai 2 blok c2 tahun 2014 lalu, kini pemerintah Sampang mulai melakukan pembangunan fisik dengan nilai anggaran Rp 6.958.000.000 APBD 2015. Sementara ratusan pedagang yang kios dan lapakntya terbakar, hingga saat ini masih menempati, bangunan tempat penampungan sementara (TPS) di halaman parkir Pasar Srimangunan yang dibangun tahun lalu dengan nilai kurang lebih 2 miliar.
Di lokasi pekerjaan proyek terpampang papan kegiatan, kegiatan pembangunan pasar Srimangunan Sampang lantai 2 blok c2, dimulai pekerjaan 12 mei 2015, nilai Rp 6.958.000.000,00 APBD Kabupaten Sampang tahun 2015, pelaksana PT. Duta Ekonomi Bambang, kabid aset Dispendaloka Sampang saat dikonfermasi, pihaknya masih belum bisa memastikan bangunan (TPS) akan dilelang atau dihibahkan, sebab saat ini masih ditempati pedagang korban kebakaran, penghapusan tersebut bisa dilakukan setelah pekerjaan proyek pembangunan pasar srimangunan lantai 2 blok c2 selesai 100 persen.
Berdasarkan data Dispendaloka, kebakaran pasar Srimangunan lantai 2 blok C 2 pada bulan agustus 2014 lalu, dibangun tempat penampungan sementara sebanyak 416 unit yang meliputi 127 pemilik kios dan 289 pemilik lapak.
Sementara Haryono Abdul Bari pembina pusat kajian pengembangan pembangunan pemuda madura (PUSAKA MUDA), sejak awal pasca kebakaran pemerintah daerah membangun TPS dengan nilai Rp. 2.015.000.000 dinilai menghambur-hamburkan anggaran saja, dan tidak jelas manfaatnya.
“Bahkan sejak awal pembangunan TPS, pihaknya sempat melaporkan pada kejaksaan negeri Sampang, karena ada dugaan pembangunannya terindikasi mark up dan berbau korupsi. Namun hingga saat ini laporan tersebut tidak ada tindaklanjut.ucap Haryono yang juga, mantan anggota DPRD Provinsi Jatim itu. [lis]

Tags: