Pemkab Serahkan Pembangun Infrastruktur ke Swasta

5-KerjasamaSidoarjo, Bhirawa
Untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dan penyediaan pelayanan publik, Pemkab Sidoarjo kini sedang menggiatkan pelaksanaan kerjasama kerjasama dengan swasta. Diantaranya Pembangunan Infrastruktur bisa diserahkan ke swasta.
Sebagai pendukung program itu perlu dilakukan penguatan kapasitas aparatur pelaksana kerjasama, dengan digelar Pelatihan Dasar Kerjasama Pemerintah-Swasta). Sehingga Pemkab Sidoarjo menggandeng PT Sarana Multi Infrastrusktur (Persero), buktinya telah ditandai MoU antara Pemkab Sidoarjo oleh Bupati Sidoarjo Saiful Ilah SH MHum dengan Direktur SMI Frans N Sukardi, Selasa (24/6) kemarin.
Kepala Bagian Kerjasama Sekretariat Pemkab Sidoarjo, Ari Suryono SSos mengatakan, kalau kerjasama ini akan difokuskan pada dua ruang lingkup kegiatan. Yakni pelatihan kerjasama pemerintah swasta, serta kegiatan pendampingan, pemetaan dan  perencanaan kerjasama pemerintah swasta. Tujuannya untuk membangun pemahaman bersama terakait skema Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS).
Adapun pesertanya meliputi beberapa wakil dari pemerintah kabupaten/kota yang ada di Jatim, yakni Kota Surabaya, Kab. Gresik, Kab dan Kota Pasuruan, Kab dan Kota Malang, Batu, Mojokerto, Jombang, Bangkalan, Lamongan dan Pacitan, serta Sidoarjo sendiri.
Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah, usai menandatangani MoU mengatakan, sangat mendukung kerjasama ini. Orang nomor satu di Kota Delta  ini menawarkan beberapa wilayah yang bisa dikerjasamakan dengan swasta, diantaranya adalah pembangunan dermaga di wilayah Jabon. Serta beberapa wilayah-wilayah strategis untuk pembengangan/kemajuan Sidoarjo.
Sementara itu, Direktur PT SMI Frans N Sukardi mengatakan, kalau bentuk kerjsama yang dilakukan adalah model pendampingan. Jadi seandainya Pemkab Sidoarjo mempunyak program pembangunan yang bisa ditawarkan kepada swasta. Kami hanya melakukan pendampingan untuk membereskan segala sesuatunya. ”Jadi waktu swasta melakukan pengerjaan semua atministrasinya sudah berjalan dengan baik, alias beres semuan,” katanya.
Disisi lain, pihak swasta juga ingin jaminan kalau apa yang dikerjakan nantinya bisa berjalan dengan tertib dan aman. Tidak ada gangguan macam-macam, bentuk investasi jangkapanjangnya juga harus dijamin pemerintah daerah. ”Haparannya, investor kalau mau mengerjakan dalam waktu lama juga bisa tenang dan nyaman,” jelas Frans. [ach]

Keterangan Foto: Bupati Saiful Ilah  dan Direktur SMI Frans N Sukardi sedang menandatangani kerjasama. [achmad suprayogi/bhirawa]

Tags: