Pemkab Sidoarjo Beri Bantuan Sembako Warga Terdampak Banjir

Pj Bupati Hudiono, Ketua Dewan dan Ka Dinsos Sidoarjo saat menyerahkan bantuan Sembako. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Pemkab Sidoarjo melalui Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo telah memberikan bantuan sebanyak 754 paket Sembako kepada korban banjir Desa Kedungbanteng dan Banjar Asri Kecamatan Tanggulangin Sidoarjo.

Proses penyerahan bantuan secara simbolis diserahkan Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono bersama Ketua DPRD, Usman di Balai Desa Kedungbanteng.

Adapun paket Sembako tersebut berisi beras 20 kg, 4 kg gula pasir, 4 lt minyak goreng, 2 kg telur ayam, 1 kg tepung, 4 kaleng susu kental manis dan 40 bungkus mie instan. Untuk Desa Kedungbanteng disalurkan sebanyak 393 paket. Sisanya 361 paket sembako disalurkan ke Desa Banjar Asri.

“Ini salah satu upaya pemerintah mendekat dan hadir di masyarakat yang saat ini sedang mengalami musibah banjir. Kita setiap hari terus memantau kondisi banjir dan melakukan upaya percepatan penanganan. Salah satunya Pemkab Sidoarjo sudah pinjam satu unit pompa penyedot air yang dikirim ke balai desa Banjar Panji,” kata Hudiyono usai menyerahkan bantuan, pada (24/12) lalu.

Ketua DPRD, Usman mendukung upaya Pemkab Sidoarjo dengan memberikan bantuan Sembako kepada warga korban banjir, dari sisi anggaran Usman juga membuka peluang pengajuan apa saja yang dibutuhkan Pemkab Sidoarjo untuk mempercepat penanganan banjir di tiga desa kecamatan Tanggulangin tersebut.

“Dewan mendorong dan akan mendukung dari sisi anggarannya. Apa yang dibutuhkan oleh Pemkab Sidoarjo akan kita dukung untuk percepatan penanganan banjir di Tanggulangin ini,” kata Usman.

Menurutnya saat ini yang segera harus dilakukan selain memberikan bantuan adalah mencari akar masalah penyebab banjir Tanggulangin. Hasil kajian akademik dari ITS dan Universitas Brawijaya Malang yang terjadi di tiga desa tersebut mengalami penurunan tanah (land subsidence).

“Jadi, fokus Pemkab Sidoarjo saat ini meninggikan jalan umum dan halaman rumah warga yang tergenang air dengan cara menguruk sertu, Pemkab juga terus melakukan normalisasi sungai,” jelas Usman. [ach]

Tags: