Pemkab Sidoarjo Memberi Hadiah Kambing Dalam Pilbup 2020

Warga Desa Sawotratap mendatangi TPS 020, Desa Sawotratap Kec Gedangan dalam Pilbup 2020. [alikus]

Sidoarjo, Bhirawa
Pemkab Sidoarjo melalui Bakesbangpol Sidoarjo dalam Pilbup tahun 2020 ini, kembali memberi hadiah kambing kepada penyelenggara Pilbup, yakni tingkat PPK, PPS dan TPS, yang bisa menarik kehadiran tertinggi dari para pemilih di wilayahnya.
Tingkat PPK, juara 1 akan mendapatkan 3 ekor kambing, juara 2 mendapat 2 ekor kambing dan juara 3 mendapat 1 ekor kambing. Di tingkat PPS, juara 1 mendapatkan 3 ekor kambing, juara 2 mendapat 2 ekor kambing dan juara 3 mendapatkan 1 ekor kambing. Di tingkat TPS, juara 1 akan mendapatkan hadiah 3 ekor kambing, juara 2 mendapatkan 2 ekor kambing dan juara 3 mendapatkan 1 ekor kambing.
Disampaikan Kepala Bidang Budaya Politik dan Hubungan Antar Lembaga Bakesbangpol Kab Sidoarjo, Bambang Lukman SSos, upaya untuk memotivasi kehadiran pemilih di TPS itu, kali pertama dilakukan pada pelaksanaan Pilpres tahun 2010, kedua Pilbup Sidoarjo tahun 2015 lalu dan ketiga pada Pilbup Sidoarjo tahun 2020 ini.
“Ini upaya dari Pemerintah untuk memfasilitasi, memotivasi terhadap partisipasi warganya dalam Pilkada. Ini mendasari UU nomor 15/2011, tentang penyelenggaraan Pemilu,” komentar Bambang, saat dihubungi Rabu (9/12) kemarin.
Penyerahan hadiah, kata Bambang, nanti setelah rapat pleno penghitungan di KPUD Sidoarjo. Pada Pilbup 2015 lalu, di tingkat PPK juara 1 diraih oleh Kec Krembung, juara 2 Kec Tulangan dan juara 3 Kec Tarik.
Di tingkat PPS, juara 1 Desa Pangkemiri Kec Tulangan, juara 2 Desa Bulang Kec Krembung, juara 3 Desa Sawohan Kec Buduran dan juara harapan 1 Desa Mojorangagung Kec Wonoayu.
Sedangkan di tingkat PPS, juara 1 Kelurahan Gebang Kec Sidoarjo TPS 09, juara 2 Kelurahan Gebang TPS 10, juara 3 Desa Sawohan Kec Buduran dan juara harapan 1 Desa Rejeni Kec Krembung.
Dalam Pilbup 2020 ini, kata Bambang ada 18 PPK, 349 PPS dan 3.351 TPS. Untuk kesuksesan program tersebut, menurut Bambang, sudah disosialisasikan oleh KPUD ke PPK dan PPS. Bahkan dari pihak Forum kerukunan umat Beragama (FKUB) Kab Sidoarjo juga ikut membantu sosialisasi program ini ke masjid, mushola dan tempat ibadah lainnya di Kab Sidoarjo.
“Untuk kesuksesan program ini pihak Menkopolhukam dan Mendagri jauh hari sudah memerintahkan jajarannya untuk bergerak, woro-woro dan mengajak warga untuk menggunakan hak pilihnya,” kata Bambang.
Dari data yang dihimpun, pelaksanaan Pilbup Sidoarjo tahun 2015 lalu, prosentase angka partisipasi warga Sidoaro sempat menurun, bila dibanding dengan angka partisipasi saat Pileg tahun 2014 lalu. Saat kegiatan Pileg 2014 angkanya 71%, sedangkan saat Pilbup Sidoarjo 2015 angkanya 53%.
Meski demikian pelasanaan Pilbup Sidoarjo 2015 itu berjalan lancar dan sukses. Karena setelah Pilbup, tidak ada gugatan dari pasangan calon yang kalah. Sehingga saat itu mengantarkan pasangan Saiful Ilah dan Nur Ahmad Syaifudin sebagai pemenangnya.
Pj Bupati Sidoarjo, saat itu, Jonathan Judianto sempat memberikan masukan supaya ada evaluasi terkait penurunan angka partisipasi kehadiran warga Sidoarjo. Dirinya juga mengajak supaya semua masyarakat untuk mendukung Bupati Sidoarjo yang terpilih. [kus]

Tags: