Pemkab Sidoarjo Pasang 5 Pompa Kurangi Banjir Porong

Wakil Bupati Nur Ahmad Syaifuddin dan Kepala Dinas PUPR, Camat dan Danramil Porong meninjau kondisi banjir Porong. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Banjir yang menggenangi Jalan Raya Porong hingga menutup akses pengguna jalan arah Surabaya-Malang dan sebaliknya, kondisinya terus meningkat. Ditambah lagi hujan deras juga terus turun, tentu saja akan menambah ketinggian air. Solusinya, Pemkab Sidoarjo memasang sekitar 5 pompa portable.
Untuk mencarikan solusi tersebut, Wakil Bupati H Nur Ahmad Syaifuddin, kemarin(27/11) melakukan Sidak langsung ke lokasi, di sekitar tol buntung Porong. Dengan didampingi Kepala Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Pemkab Sidoarjo Ir Sigit Setyawan bersama jajaran bidangnya serta Camat Porong.
Kepala Dinas PUPR Sigit Setiawan menjelaskan kalau untuk mencarikan solusi semantara ini sudah dilakukan pemasangan sebanyak 4 unit pompa. Keempat pompa tersebut diletakkan di sebelah barat, untuk menarik air dari Jl. Raya Porong terus dialirkan ke barat hingga ketemu di sungai ketapang. Satu lagi kami memasang pompa di UPT Porong, jika nanti di Jl. Raya Porong sulit untuk dikurangi, poma di UPTD Porang ini bisa menarik dan dialirkan ke Kanal Porong. “Jadi solusi yang kita lakukan ini akan relatif aman bila kita menarik ke sungai ketapang mengalami kesulitan. Semoga hujannya berkurang, sehingga akan mengurangi pula ketinggian air,” jelas Sigit Setyawan.
Sementara itu Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin juga menegaskan kalau pihaknya segera bisa mencarikan solusi banjir yang menggenangi Jl. Raya Porong. Dengan pemasangan pompa tersebut diharapkan bisa mengurangi ketinggian air. Namun, kita juga berharap semoga hujan tidak terlalu deras, biar bisa mengurangi genangan. “Tetapi, kondisi saat ini dibarengi dengan curah hujan yang sangat berat sekali,” katanya.
Menurut kami penyelesaian atau solusi yang baik adalah membuang air ke sungai ketapang, tetapi keadaan sungai ketapang airnya juga cukup tinggi. Saya juga berharap di ketapang dengan porong kanal juga dikurangi, harapan kami semuanya dialirkan ke sungai porong, yang nantinya akan mengurangi beban yang ada di ketapang. “Selama wilayah ketapang ini airnya tinggi terus, maka kondisi air di Jl. Raya Porong ini juga akan berputar-putar terus,” ujar Cak Nur_sapaan akrabnya.
Kondisi banjir di Jl. Raya Porong ini selalu terjadi setiap tahunya, langkah apa yang dilakukan Pemkab Sidoarjo. Menurut Cak Nur, adalah dengan melakukan normalisasi sungai ketapang secara maksimal. Selain itu juga melakukan pembuangan air kewilayah-wilayah yang lebih aman, termasuk ke Kanal Porong. Namun apakan memungkinkan, kita akan koordinasi dulu dengan pihak PPLS.
Jadi, kita terus berupaya mencari jalan yang terbaik dan tercepat, agar supaya air yang ada di Jl. Raya Porong ini bisa tersedot, terkurangi sehingga tidak mengganggu jalur lalu lintas yang cukup ramai ini. “Makanya kami juga sangat berharap kepada Dinas PUPR terus ada program normalisasi yang maksimal,” harap Cak Nur.
Kondisi sekarang ini banjir yang melanda sekitar Jl. Raya Porong lama akibat curah hujan, berdampak ke jalur rel kereta api, dengan ketinggian sudah hamper 30 cm, padahal kemarin hanya sekitar 8 cm. Mulai dari Tanggulangin Km 32.00, hingga ke arah Porong Km 32.300 dan sekitarnya. [ach]

Tags: