Pemkab Sidoarjo Suport Modal untuk PDAM Delta Tirta

Ahmad Zaini. [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Pemkab Sidoarjo mulai tahun 2020 ini mensuport anggaran kepada PDAM Delta Tirta, supaya bisa dimanfaatkan untuk tambahan modal peningkatan pelayanan pada masyarakat di bidang air bersih.

Sekdakab Sidoarjo, Drs Ahmad Zaini mengatakan, Perda untuk penyertaan modal ini sedang dibahas di dewan, sebagai dasar hukum tambahan modal kepada BUMD milik Pemkab Sidoarjo itu.

‘’Mudah-mudahan bisa disahkan segera pada tahun ini,’’ kata Ahmad Zaini, Rabu (26/8) lalu.

PDAM Delta Tirta Sidoarjo, menurut Plh Bupati Sidoarjo ini, sekarang sedang membutuhkan suntikan modal karena akan menggunakan air bersih Umbulan untuk para pelanggannya. Anggaran yang dibutuhkan untuk investasi itu mencapai Rp1 triliun.

‘’Tambahan modal ini tujuannya agar bisa mempercepat realisasi program peningkatan layanan itu,’’ kata Zaini.

Selain meningkatkan layanan dengan pemanfaatan air bersih Umbulan, investasi penyertaan modal juga diharapkan bisa digunakan untuk memperluas jangkauan layanan pada masyarakat yang belum tersentuh dengan layanan air bersih PDAM.

Dirinya sedikit memberi contoh, perluasan di wilayah Desa Pagerwojo Kec Buduran. Karena disekeliling desa tersebut, selama ini sejumlah perumahan besar telah teraliri layanan air bersih PDAM. Namun di desa itu sendiri belum bisa disentuh.

Tambahan modal diharapkan bisa sebagai kesempatan memperluas jaringan kesana misalnya.

Dari kebutuhan Rp1 triliun itu, tidak semua berasal dari Pemerintah Daerah. Namun ada pembagian. Ada dari PDAM, swasta, Pemda dan masyarakat. ‘’Untuk menutup kebutuhan investasi sebesar Rp1 triliun itu direncanakan dari Pemda 30%, Investor 40% dan masyarakat 30%,’’ tegasnya.

Sebab BUMD itu pada hakekatnya tidak hanya sekedar mencari laba bagi pendapatan daerah saja. Namun juga ada misi sosialnya pada masyarakat. Yaitu pelayanan publik yang baik kepada masyarakat. (kus)

Tags: