Pemkot Batu Ajukan Penambahan Guru SLB ke Pemprov

Walikota Batu Dewanti Rumpoko menyempatkan diri berjoget bersama para siswa SLB usai pemotongan tumpeng dan penyerahan hadiah di HUT ke-3 SLBN Batu, Selasa (19/2).

Perbaiki Mutu Lulusan
Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota Batu terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelajar berkebutuhan khusus lulusan Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Kota Batu. Untuk itu, Pemkot mengajukan penambahan guru SLB ke Pemerintah Provinsi.
“Pemkot juga siap untuk menampung dan mempekerjakan para lulusan SLB yang dinilai layak bekerja di lingkungan Pemerintah Kota,” tegas Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko saat menghadiri peringatan HUT ke-3 SLBN Batu, kemarin (19/2).
Diketahui, saat ini sudah ada 4 siswa lulusan SLBN Batu yang bekerja di lingkungan Pemkot Batu. Mereka ada yang bekerja di bagian administrasi, fotografer, dan di Rumah Dinas Wali Kota Batu. “Dan yang bekerja di rumah dinas wali kota suara ngajinya keren banget,” ujar Dewanti Rumpoko.
Sebenarnya, lanjut Dewanti, setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) meminta satu pekerja dari lulusan SLBN Batu ini. Artinya, setidaknya ada 30 lulusan SLBN yang siap ditampung bekerja di Pemkot. Namun tidak adanya Sumber Daya Manusia (SDM) berupa lulusan yang baik dan layak bekerja di pemerintahan tidak ada, maka permintaan Dinas tersebut belum bisa dipenuhi.
“Karena untuk bekerja di Pemkot, lulusan SLBN ini harus mendapatkan rekomendasi dari para guru SLBN. Dan untuk memberikan rekomendasi ini bukan sembarangan, karena lulusan ini harus berinteraksi dengan suasana dan lingkungan yang baru,” jelas Dewanti.
Dan berkaitan untuk meningkatkan mutu SDM lulusan SLBN ini, Pemkot saat ini berupaya untuk mengajukan penambahan guru SLBN Batu. Karena saat ini jumlah guru di SLBN Batu ini hanya 10 orang. Padahal mereka harus menangani sebanyak 95 siswa. Jumlah ini terdiri dari jenjang SD 63 anak, SMP 17 anak, dan SMA 15 anak.
“Jadi rata-rata setiap guru harus menangani 10 siswa LB. Bahkan terkadang 1 guru harus menangani sampai 19 siswa LB. Padahal seharusnya 1 guru hanya menangani 4 siswa LB atau maksimal 5 siswa LB,” tambah Kepala SLBN Kota Batu, Siti Muawanah Mariyam S.Pd.
Dan dalam peringatan HUT ke-3 ini, Muawanah yang akrab disapa Bu Ana ini ingin mewujudkan cita-cita semua anak-anak dan wali murid. Yaitu, berprestasi di bidang akademik dan non akademik, termasuk peningkatan keimanan dan ketaqwaan.
“Kami juga ingin mengembangkan keimanan dan ketaqwaan siswa-siswa. Karena itu kami Pemkot Batu bisa membantu pembangunan mushola di SLB Negeri Kota Batu ini,” jelas Bu Ana.
Rencana inipun langsung direspon Walikota. Sebagai hadiah HUT ke-3, Dewanti memberikan kado khusus beruapa bantuan pembangunan mushalla SLBN Batu. Bantuan ini secara simbolik diberikan saat acara Panggung Gembira yang ditampilkan anak-anak SLB. Bahkan wali kota menyempatkan diri untuk ikut berjoget bersama anak-anak SLB saat sebuah band yang semua anggotanya anak SLB tengah menunjukkan kebolehannya. [nas]

Tags: