Proses evakuasi tanah longsor di Dusun Keliran, Desa Bulukerto harus mendatangkan alat berat.
Kota Batu,Bhirawa
Alat berat terpaksa didatangkan ke SDN Bulukerto 01 yang berlokasi Dusun Keliran, Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Minggu (23/12). Hal ini dilakukan untuk membantu proses evakuasi tanah longsor yang ada di belakang sekolah tersebut. Material tanah yang bercampur batu berukuran besar membuat warga kesulitan melakukan pembersihan dengan cara manual.
Diketahui, curah hujan dengan intensitas tinggi telah terjadi di Kota Batu dalam 3 hari terakhir. Hal ini mengakibatkan plengsengan yang berada di belakang SDN Bulukerto 01 tidak mampu menahan pergerakan tanah dan menyebabkan tanah longsor, Sabtu (22/12).
“hujan yang turun dengan intesitas tinggi membuat tanah menjadi jenuh dan tidak bisa menahan beban di atasnya sehingga plengsengan dengan dimensi panjang 24 m dan tinggi 6 m mengalami longsor,” Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim, Minggu (23/12).
Usai mendapatkan informasi tersebut Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Batu bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Polsek Bumiaji, Koramil Bumiaji, Perangkat Desa, Tagana, Garda Relawan dan warga setempat melakukan penanganan. Sebab tanah longsor yang mengakibatkan ambrolnya plengsengan itu menutup akses jalan. Karena itu mereka langsung kerja bakti untuk membuka akses jalan dari reruntuhan plengsengan.
Untuk saat ini plengsengan ambrol yang sempat menutup jalan kini bisa digunakan untuk beraktivitas kembali. Sedangkan kondisi plengsengan yang ambrol itu oleh petugas ditutup dengan terpal. “Karena lokasi tanah longsor ini berada di area sekolah maka tentunya akan segera ditangani,” tutupnya.(nas)
