Suasana proses perbaikan terhadap rumah Anik, warga Desa Punten, Kota Batu yang dilakukan BPBD bersama warga.
Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota (Pemkot) Batu mengambil langkah cepat ketika mengetahui ada rumah warganya yang rawan ambruk. Kemarin (14/3), melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), mereka melakukan perbaikan rumah milik Anik, warga Dusun Payan, Desa Punten Kecamatan Bumiaji. Rumah ini diputuskan harus diperbaiki karena kondisi atap yang rawan ambruk, mengingat hujan deras masih sering turun bahkan tak jarang disertai angin kencang.
Kepala BPBD Kota Batu, Sasmito, mengatakan jika perbaikan yang dilakukan ini merupakan salah satu upaya untuk melakukan mitigasi bencana. Karena dalam kondisi rumah milik janda beranak satu ini memprihatinkan dan rawan ambruk.
“Rumah ini kita perbaiki karena kondisinya sudah rusak dan rawan ambruk. Bahkan atap rumah harus ditutup terpal untuk menghindari kebocoran saat hujan. Saat inipun terpal yang menutup atap rumah sudah banyak robek sehingga tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya,” jelas Sasmito, Selasa (14/3).
Dia menyebutkan, rencana perbaikan rumah ini berawal dari laporan dari perangkat Desa Punten, beberapa waktu lalu. Dalam laporan disebutkan jika ada salah satu rumah warga yang kondisinya rusak parah. Kerusakan diperparah dengan adanya bencana angin kencang beberapa waktu lalu.
“Kami langsung memutuskan jika rumah ini menjadi prioritas untuk dilakukan perbaikan. Karena memang kondisinya sudah tidak layak dari segi keamanan,”jelas Sasmito. Namun demikian, perbaikan yang dilakukan di rumah Anik bersifat darurat. Artinya, hanya bagian-bagian yang rusak dan terpenting saja yang diperbaiki.
Sedangkan tindakan lanjutan akan dilakukan oleh tim bedah rumah. Diketahui, kerusakan rumah ini sebetulnya sudah cukup lama bahkan sudah masuk daftar program bedah rumah 2016 lalu.
Untuk memperbaiki rumah ini, BPBD menggunakan APBD 2017. Namun Sasmito belum dapat menentukan nominal biaya yang dikeluarkan. “Intinya kami melakukan penanganan darurat sebagai upaya pencegahan dampak terjadinya bencana,” tambah Sasmito. Kondisi rumah rusak milik warga ini juga menjadi perhatian serius Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko. Ketika mengetahui ada rumah warganya yang rawan ambruk, Walikota langsung menginstruksikan SKPD terkait untuk turun tangan melakukan penanganan. Dan perbaikan rumah ini juga dengan konsep gotong royong, sehinga banyak warga yang ikut membantu proses perbaikan.
Langkah cepat yang dilakukan Pemkot Batu ini merupakan bentuk perhatian yang diberikan kepada warganya. Selama ini, Pemkot tidak diam dengan keluhan dan kondisi masyarakat. [nas]
