Pemkot Batu-Pemkab Kulon Progo Berkolaborasi Bangun Seni Budaya

Suasana prosesi penandatanganan MoU antara Kota Batu dan Kabupaten Kulon Progo di Sendratari Arjuna Wiwaha Kota Batu, Jumat (12/8) malam.

Kota Batu, Bhirawa
Pemerintah Kota Batu menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. Hal ini dilakukan agar dua daerah berlatar belakang seni tinggi mampu berkolaborasi dalam melestarikan budaya.
Kesepakatan kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Master of Undestanding (MoU) yang digelar di Amphitheater Sendratari Arjuna Wiwaha Kota Batu, Jumat (12/8) malam. Penandatanganan dilakukan kedua Kepala Daerah yaitu, Wali Kota Batu, Hj Dra Dewanti Rumpoko MSi dan Pj Bupati Kulon Progo, Drs Tri Saktiyana MSi.
“Hari ini kita menyaksikan pertunjukan dari dua daerah yang tujuannya sama – sama melestarikan budaya. Semoga ini bisa menjadi sebuah pembelajaran dan pengetahuan sehingga melahirkan kretifitas – kreatifitas seni yang baru,” Dewanti dalam sambutannya.
Walikota perempuan pertama di Kota Batu ini menyambut baik dengan adanya kerjasama kesepakatannya sudah ditandatangani kedua belah pihak. Harapannya kesepahaman bersama ini bisa membawa hal baik untuk masyarakat kedua Daerah.
Sementara, Pj Bupati Kulon Progo, Drs Tri Saktiyana MSi mengatakan, kerjasama ini diharapkan mampu memperkuat kolaborasi antara dua Daerah, khususnya dalam pengembangan dan pelestarian seni budaya.
“Kulon Progo, Yogyakarta, memiliki keistimewaan, begitu juga dengan Kota Batu. Saya yakin Kota Batu juga bisa menampilkan karya dan budaya yang indah,” ujar Saktiyana.
Dalam kesempatan ini, Pemkab Kabupaten Kulon Progo menampilkan Fragmentari Seni Mahabrata dengab judul Suroloyo Wrehaspati. Adapun Pemkot Batu menampilkan pementasan Arjuna Wiwaha. Dua tarian kebanggaan masing-masing kota ini ditampilkan mengiringi proses penandatangan MoU.
Suroloyo Wrehaspati tarian yang mengisahkan perlawanan khayangan kepada Raksasa Lembu Dini dan kisah Arjuna Wiwaha dalam perang Bharatayudha tentu saja membuat para penonton kerasan.
“Pesan moral dalam tarian Suroloyo Wrehaspati sangat bagus. Bahwa, di dunia ini tidak ada musuh yang abadi, tapi yang ada hanyalah persahabatan yang sejati,” jelas Saktiyana.
Dalam acara ini, Wali Kota Batu didampingi Anggota DPRD Kota Batu Cahyo Edi Purnomo, Sekda Kota Batu Zadiem Effisiensi, dan Kepala Disparta Drs Arief As Siddiq. Kadisparta menambahkan dengan adanya MoU ini menjadi kabar menggembirakan bagi pelaku pariwisata dan seni di Kota Batu. Karena banyak hal yang bisa dikerjasamakan dengan Kabupaten Kulon Progo terutama di bidang pariwisata. [nas.fen]

Tags: