Tampak Plt. Wali Kota Blitar, Santoso saat meninjau kesiapan RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar untuk mempersiapkan pasien virus corona.
Mengantisipasi dan persiapan dalam menghadapi Virus Covid-19 atau Corona di Kota Blitar, Pemerintah Kota Blitar telah menyiapkan RSUD Mardi Waluyo sebagai rumah sakit yang bisa merawat pasien virus covid-19 atau corona.
Plt. Wali Kota Blitar, Santoso, mengatakan pihaknya memastikan RSUD Mardi Waluyo siap menghadapi virus corona di Kota Blitar, dimana RSUD Mardi Waluyo kini telah menyiapkan satu ruang isolasi, hand sanitizer di tiap lorong ruangan, serta Alat Pelindung Diri (APD) bagi dokter dan paramedik yang nantinya memeriksa pasien corona.
“RSUD Mardi Waluyo siap menghadapi virus corona di Kota Blitar, namun kami juga berharap penyebaran di Indonesia bisa segera ditangani termasuk beberapa orang yang kini masih menjalani perawatan di Jakarta,” kata Santoso.
Selain itu dikatakan Santoso, pihaknya juga meminta agar jajaran rumah sakit mengikuti standar kesehatan dunia World Health Organization (WHO) dalam menangani virus corona. Sehingga jika sewaktu-waktu ada pasien corona masuk Kota Blitar, bisa dirawat dengan aman dan virusnya tidak menyebar kemana-mana.
“Kami juga menghimbau kepada masyarakat tidak panik berlebihan, dengan memborong masker hingga rempah-rempah di pasar,” jelasnya.
Direktur RSUD Mardi Waluyo, Ramiadji mengatakan sejak jauh hari pihaknya juga telah menyiapkan ruang isolasi. Bahkan pihaknya juga yakin jika RSUD Mardi Waluyo cukup berpengalaman dalam menangani kasus infeksi dan virus, dimana saat ini pihaknya memiliki 2 dokter dan 3 perawat tersertifikasi advance, satu set APD yang memiliki 300 seragam, dan 90 buah masker p95.
“Kami sudah cukup berpengalaman untuk menangani infeksi atau virus. Ruang isolasi juga sudah kita siapkan sejak jauh-jauh hari. Bahkan kami juga menjadi RS rujukan pasien virus corona dari Pemprov Jatim,” terang Ramiadji. [htn]
