Bogor Belajar ‘Bank Sampah’ di Kota Malang

Wali Kota Bogor Arya Bima, memimpin langsung studi banding pengelolaan sampah ke Kota Malang.

Wali Kota Bogor Arya Bima, memimpin langsung studi banding pengelolaan sampah ke Kota Malang.

Kota Malang, Bhirawa
Pengelolaan Bank Sampah Malang (BSM), tampaknya menarik perhatian daerah lain. Karena itu setiap saat BSM dikunjungi atau dijadikan tempat studi banding bagi daerah lain.        Kali ini, yang tertarik untuk belajar ke BSM Kota Malang adalah Kota Bogor.
Secara khusus Kota Bogor, belajar pengelolaan sampah di Kota Malang. Tidak main-main, Wali Kota Bogor Arya Bima, memimpin langsung studi banding pengelolaan sampah tersebut.
Sebenarnya, kata Arya Bima, Kota Bogor saat ini telah punya BSM, tapi masih jauh dibandingkan dengan Kota Malang, yang sudah menasional. Disamping itu, Kota Bogor belum memiliki Tempat Pembuangan Akhir (TPA)
“Pembangunan TPA masih menunggu realisasi dari pemerintah Provinsi Jawa Barat,  kita tidak bisa melakukan sendiri, makanya kita harus melakukan pengelolaan sampah secara maksimal, sebelum sampah di buang ke TPA,” ujar Wali Kota Bogor, Arya Bima, saat berkunjung ke Balaikota Malang, Selasa 17/11 kemarin. Dikemukakan Arya Bima, persoalan sampah dimanapun termasuk di Bogor penangananya harus serius, jika tidak akan menjadi persoalan besar. Makanya dia belajar pengelolaan sampah di Kota Malang.
“Kami melihat di Kota Malang penanganan sampahnya sudah profesional dan tertib, kami sangat tertarik, selain ada Bank Sampah, juga ada pemanfaatan gas metan yang diberikan langsung kepada masyarakat,  ini menarik sekali, untuk dipelajari,”tambah Aria Bima. Selain itu, penerapan kebersihan dari Bank Sampah, bahkan, saat ini sudah merambah hingga tingkat RT dan RW, dan beberapa kelompok masyarakat yang memiliki tempat dijadikan sebagai penampungan atau Bank Sampah.
“Untuk itu, kami perlu belajar banyak, karena pemanfaatan sampah yang maksimal maka akan mengurangi penumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA),”kata dia.
Menurutnya, saat ini Pemkot Bogor fokus untuk menyelesaikan permasalahan sampah di bagian hulu. Salah satunya dengan gencar membuat Bank Sampah.
“Kota Malang punya kemiripan dengan Bogor baik dari sisi jumlah penduduk dan luas wilayah. Apalagi Bank Sampah Malang berprestasi, hingga tingkat nasional,” ujarnya.
Di Kota Bogor, pihaknya menargetkan setiap kelurahan memiliki satu Bank Sampah. Saat ini baru 41 kelurahan dari 68 kelurahan di Bogor yang memiliki Bank Sampah. Selain itu, sambung Aria Bima, Kota Bogor, juga sedang proses pembangunan 16 TPS di Kota Bogor. Selain melakukan kunjungan di Balaikota Malang, Walikota Bogor juga melihat secara langsung BSM di kawasan Sukun, di BSM Arya Bima mendapat penjelasan dari Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang, Erik Setyo Santoso. [mut]

Tags: