Pemkot Madiuan Distribusikan 9.400 Laptop Gratis

Usai membagikan 9.400 laptop ke SD dan SMP untuk siswa dan gurunya, secara simbolis di halaman kantor Dinas Pendidikan Kota Madiun, Selasa (21/3), Wali Kota Madiun, Maidi foto bersama. [sudarno]

Wali Kota: IT Kita Genggam, Dunia Kita Kuasai

Kota Madiun, Bhirawa
Laptop gratis sebagai salah satu program unggulan Wali Kota Madiun Maidi untuk meningkatkan sumber daya manusia akhirnya dibagikan 9.400 laptop ke SD dan SMP kepada siswa dan gurunya. Prosesi pembagian dilakukan secara simbolis di halaman kantor Dinas Pendidikan Kota Madiun, Selasa (21/3).
“Cepat dibagikan agar bisa segera dimanfaatkan siswa. IT kita genggam, dunia kita kuasai. Maka, jangan berhenti belajar,”tegas Wali Kota Maidi.
Menurut Wali Kota, perubahan zaman adalah sebuah kepastian. Karena itu, perkembangan ilmu pengetahuan harus terus diikuti. Terutama, perkembangan IT yang semakin pesat. Itu sebabnya, Wali Kota Maidi berharap, dengan adanya laptop gratis ini bisa menjadi modal siswa untuk terus mengikuti perkembangan dunia digital.
Pendistribusian pun dilakukan dengan prosesi penyerahan secara simbolis oleh Wali Kota Madiun Maidi kepada kepala sekolah dan siswa di halaman kantor Dinas Pendidikan Kota Madiun. ”Gelombang 2 ini ada 9.400 laptop dibagikan ke SD dan SMP. Dibagikan cepat agar segera bisa digunakan,” ujarnya.
Wali Kota pun memperkirakan proses distribusi tidak sampai memakan waktu satu bulan. Selanjutnya, siswa diminta memeriksa kondisi laptop sebelum digunakan sebagai media pembelajaran.
Laptop gratis lanjut Wali Kota, merupakan salah satu program unggulan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kota Pendekar. Dengan alat ini diharapkan siswa bisa lebih menguasai perkembangan IT dan dunia digital.
“IT terus berkembang. Seperti kota ini yang dinamis. Tidak boleh statis. Maka kita harus mengikuti perkembangan, jangan sampai tertinggal,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun, Lismawati dalam laporannya menyatakan, total ada 9.400 laptop yang dibagikan kepada guru dan siswa SD-SMP Negeri di Kota Madiun tahun ini. Rinciannya, 3.892 unit untuk 52 SD dan 5.508 unit untuk 14 SMP. “Laptop SD untuk siswa kelas IV dan kelas V. Sedangkan, yang SMP untuk kelas VII dan VIII,” jelas Lismawati.
Dalam program laptop gratis ini, lanjutnya, Pemkot Madiun menyediakan anggaran hingga Rp 53 miliar. Sedangkan, harga per unit laptop Acer Chromebook 311 ini senilai Rp 5.150.000.
Sebelumnya, laptop tiba di Kota Madiun mulai 9 Maret 2023. Selanjutnya, dilakukan pengecekan spek dan kondisi oleh tim ahli dari Politeknik Negeri Madiun (PNM). Proses pengecekan pun selesai lebih cepat dari target awal. Yakni, hingga satu bulan.
Lismawati pun mengimbau kepada siswa untuk bisa memanfaatkan laptop dengan optimal. Serta, ikut menjaga dan merawat fasilitas tersebut dengan baik.
“Kami sudah proteksi agar tidak disalahgunakan,” katanya.
Sementara itu, Marzhellina Berenda, salah seorang siswi SMPN 4 Madiun mengaku terbantu dengan adanya program laptop gratis ini dari Pemkot Madiun. “Untuk membantu belajar. Karena sekarang semua pelajaran membutuhkan laptop,” ungkapnya. [dar.why]

Tags: