Pemkot Madiun Bangun Tugu Pancasila di Tengah Kota

Relief tugu Pancasila ini, rencananya akan dibangun awal tahun 2021 mendatang di bundaran depan Pasar Sepoor tepatnya di pertigaan jalan Pahlawan dengan jalan Kompol Sunaryo Kota Madiun. [sudarno/bhirawa]

Kota Madiun, Bhirawa
Pancasila sebagai dasar ideologi negara wajib dijunjung tinggi. Karenanya, Pemerintah Kota Madiun bakal membangun tugu Pancasila yang lebih megah di tempat yang strategis. Rencananya, Tugu Pancasila anyar itu berada di bundaran Pasar Sepoor. Sedang, Pembangunannya dimulai Januari 2021 nanti.

”Terkait tugu Pancasila, memang sudah masuk dalam perencanaan pembangunan 2021. Jadi sabar dulu. Nanti akan kita buat yang lebih indah di tempat yang strategis,” kata Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Madiun, Totok Sugiarto,” Rabu (23/12).

Tugu Pancasila yang baru tersebut memiliki tinggi berkisar delapan sampai sepuluh meter. Dibagian atasnya terdapat lambang negara, Garuda.

Burung Garuda tersebut rencananya berbahan tembaga dengan rentang lebar sayap mencapai tiga meter. Garuda juga didesain bisa berputar seperti patung tugu pendekar di proliman. Sedang, bangunannya tugunya memiliki empat sisi yang bertuliskan butir-butir Pancasila ditiap sisinya.

”Kenapa disitu, karena dititik itu strategis. Berada di jalan utama sekaligus ujung utara Pahlawan Street Center. Kita buat yang elegan dengan tambahan lampu-lampu biar semakin menarik dan bisa dinikmati semua orang,” ungkapnya sembari menyebut rehab bundaran depan Pasar Sepoor itu dianggarkan Rp200 juta.

Bundaran Pasar Sepoor memang sudah terdapat tugu. Nah, tugu tersebut bakal direhab lebih menarik. Totok menyebut pihaknya tengah dalam proses survei perajin tembaga. Mulai di Boyolali, Klaten, hingga Yogyakarta. Totok berharap Januari 2021 nanti pembangunan bisa langsung dikerjakan.

”Prosesnya bisa dibilang sudah berjalan. Kita sudah mulai membuat desain rehab tugu Pancasila itu. Setelahnya kita survei ke perajin tembaganya. Ya sesuai arahan bapak wali kota, Januari sudah harus dimulai,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya Bagus Miko Saputro menyatakan perencanaan rehab tugu Pancasila itu sudah mengemuka sejak 2019 lalu.

Tepatnya, pada pembahasan Musrenbang untuk tahun anggaran 2021. Pembahasan Musrenbang 2021 memang berlangsung mulai akhir 2019 sampai awal 2020 lalu. Karenanya, dia mengaku tak kaget dengan rencana rehab Tugu Pancasila tersebut.

“Kita sudah tahu ada rencana itu (rehab Tugu Pancasila). Itu terjadi pada 2019 lalu. Jadi tidak ada dan tidak mungkin ada keinginan untuk menghilangkan Tugu Pancasila. Sebaliknya, kita buat yang lebih indah dan bagus,”ungkap Andi Raya.

Hal itu, lanjut Andi, sebagai bentuk penghormatan terkait ideologi dan lambang negara tersebut. Tugu Pancasila berhak dibuat yang mewah dan megah ditempat yang strategis. Karenanya, Pemerintah Kota Madiun bakal merehab tugu di Bundaran Pasar Sepoor itu menjadi Tugu Pancasila yang lebih indah.

“Tidak ada maksud apa-apa. Pemkot Madiun justru menempatkan Tugu Pancasila dengan lambang Garuda itu pada tempat yang strategis dengan desain yang lebih elegan agar dapat dilihat banyak orang,”kata Ketua DPRD Kota Madiun. [dar]

Tags: