Foto Ilustrasi
Kota Malang, Bhirawa
Untuk menekan genangan air di Kota Malang, Pemerintah kota stempat melakukan normalisasi arus aliran sungai dan gorong gorong Wali Kota Malang, H. Moch Anton akhir pekan kemarin, melakukan kerja bakti di wilayah Jalan Galunggung Kota Malang.
Dengan didampingi oleh Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Malang, pria yang kerap disapa Abah Anton tersebut, turun langsung ke sungai untuk kerja bakti sekaligus meninjau sungai yang ditengarai mengalami penyempitan akibat ulah masyarakat yang mendirikan bangunan di atas sungai dan mempersempit lebar sungai.
Pada kesempatan tersebut, selain melaksanakan pembersihan sungai dan gorong-gorong, Abah Anton juga membongkar bangunan semi permanen yang dibangun di atas sungai. Bangunan berupa warung tersebut berdiri di Jalan Dieng (tepatnya di depan Sekolah Bhakti Luhur).
Menurut Abah Anton, Pemerintah Kota Malang akan segera menurunkan alat berat untuk mengatasi permasalahan tersebut, utamanya untuk mengeruk sungai dan mengangkat sampah yang memyumbat sungai tersebut. “Kalau perlu alat berat akan kami datangkan hari ini juga, sehingga permasalahan banjir di lokasi ini segera teratasi” ujar Abah.
Sementara itu, terkait bangunan yang melanggar perda tersebut; juga akan segera di ambil tindakan tegas karena telah merugikan orang banyak.
“Masyarakat telah banyak dirugikan akibat bangunan-bangunan yang didirikan di atas sungai seperti warung yang baru saja kita bongkar ini; banjir merupakan salah satu dampaknya” tegas Abah.
“Kami berharap kedepan masyarakat akan semakin sadar lingkungan sehingga Kota Malang akan terhindar dari segala bencana,” tambahnya lagi. [mut]
