Kota Malang,Bhirawa
Ramadan tahun ini, pemerintah Kota Malang akan menyediakan fasiltas mudik gratis bagi warga Kota Malang yang ingin pulang ke kampung halamannya pada saat lebaran (Mudik). Pemkot melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, menyiapkan delapan rute di berbagai daerah dari Kota Malang menuju beberapa Kota Kabuptaen di Jawa Timur.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang, Handi Priatno, didampingi Kepala Bidang Angkutan Dishub Kota Malang, Hariadi, kepada wartawan akhir pekan kemarin menjelaskan delapan rute akan dilewati program mudik gratis Ramadan tahun ini.
“Pada program mudik gratis kali ini, ada delapan rute yang disediakan oleh Pemkot Malang, karena itu mulai sekarang bagi masyarakat yang berminat untuk mudik gratis dipersilahkan mendaftar ke Dinas Perhubungan,”tuturnya.
Pemkot lanjut dia, menyiapkan total 17 armada bus, dengan rute tempuh yang disediakan adalah tujuan Malang-Sumenep, yang melintasi seluruh Kabupaten di Madura mulai Bangkalan Pamekasan, menyisir daerah madura dan berakhir di Kabuptaen Sumenep.
Rute kedua adalah, jurusan Malang-Bojonegoro, yang melewati Gersik,Lamongan, Babat dan berakhir di Bojonegoro. Rute Malang-Trenggalek, melewati Bilitar, Tulung Agung berakhir di Trenggalek. Rute Malang-Ponorogo-Pacitan, melalui jalur tengah, arah Jombang Nganjuk, Madiun,Ponorogo berakhir di Pacitan.
Rute Malang-Banyuwangi, jalur yang ditempuh adalah Pasuruan, Proboinggo, Situbondo berakhir di Banyuwangi. Rute Malang-Ngawi, lewat Mojokerto, Jombang, Nganjuk, Caruban, langsung ke Ngawi. Rute Ngawi hampir sama dengan rute Malang-Magetan, hanya saja untuk rute Malang-Magetan, dari Caruban arah ke Madiun, kemudian ke Magetan.
Para penudik gratis ini, akan berangkat darai Kota Malang, direncanakan pada tanggal 15 Juli, dari depan Balaikota Malang, dengan menggunakan bus AC. Ini untuk memberikan rasa nyaman bagi para pemudik karena saat mudik mereka sebagian besar masih sedang berpuasa.
“Kami telah memesan bus AC, dengan pertimbangan perjalanan saat puasa itu melelahkan, utamanya yang jalur jauh,makanya layanan mudik gratis harus memenuhi standart kenyamanan bagi paa penumpang,”imbuhnya.
Pihaknya juga memastikan mudik gratis ini tanpa ada embel-embel apapun, seluruh masyarakat yang memiliki KTP dan Kartu Keluraga (KK) Kota Malang, boleh mendaftar, cukup menunjukan copi KTP dan KK yang bersangkutan.
”Kalau satu keluarga berangkat semua, tidak harus semuanya menyetor copi KTP, tetapi cukup menunjukan foto copi KK, saja. Tetapi bagi mereka yang berangkat sendiri maka harus mendaftar dengan menunjukan foto kopi KTP,”tambah dia.
Pendaftarannya sudah dimulai sejak diumumkan, dan petugas akan menutup jika program mudik gratis ini, kuotanya sudah penuh. Karena itu pihaknya meminta kepada masyarakat yang berminat untuk segera mendaftar. Karena pengalaman tahun lalu, peminat mudik gratis ini sangat tinggi, sehingga jauh hari sebelum waktu pemberangkatan, semua kursi yang disediakan sudah terisi. Bahkan tercatat pada tanggal 20 Juni lalu,jumlah peminat sudah hampir 20 persen. [mut]