Pemkot Pasuruan Kawal Ketat Belasan Imigran Pulang Kampung

Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf saat berada di rumah dinas Wali Kota Pasuruan. [Hilmi Husain/Bhirawa]

Pasuruan, Bhirawa
Sebanyak 25 pekerja migran Indonesia pulang ke Kota Pasuruan. Pulangnya belasan pekerja dari luar negeri itu mendapatkan pengawalan ketat dari Pemkot Pasuruan.

Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf menyampaikan proses karantina belasan pekerja migran dilakukan sebelum mereka diantarkan ke rumahnya masing-masing.

Berdasarkan prosedur, usai tiba di Bandara Internasional Juanda Surabaya, ke 25 pekerja migran menjalani swab PCR. Mereka dinyatakan negatif Covid-19 dan dikarantina terlebih dahulu selama tiga hari di Asrama Haji Sukolilo Surabaya oleh pemerintah provinsi.

“Semuanya kami kawal dan menjalani karantina. Ada 25 pekerja dari luar negeri yang pulang ke Kota Pasuruan,” ujar Gus Ipul, Rabu (15/9).

Usai menjalankan karantina di Asrama Haji, Satgas Covid-19 Kota Pasuruan menjemput mereka untuk dibawa ke Kota Pasuruan. Masuk ke Kota Pasuruan mereka langsung diantar untuk menjalani karantina di tingkat kelurahan selama lima hari.

“Mereka semua dinyatakan sehat. Mari kita semua taat prokes serta menjaga bersama agar Covid-19 di Kota Pasuruan bisa terkendali,” jelas Gus Ipul.

Saat ini, Pemkot Pasuruan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi untuk berjaga-jaga, apabila ada lagi pekerja migran yang pulang. Hingga berita ini diturunkan, Kota Pasuruan berada di zona kuning atau risiko rendah penularan Covid-19. [hil]

Tags: