Pemkot Probolinggo Gandeng Bidang Perdata dan TUN Kejari

Wali kota Hadi MOu dengan Kajari Yeni Puspita.[wiwit agus pribadi/bhirawa]

(Ikrar Anti Korupsi)
Probolinggo, Bhirawa
Menggandeng Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo sebagai mitra hukum, Pemkot Probolinggo lakukan kerja sama di bidang perdata dan tata usaha negara, di Puri Manggala Bhakti. Dihadiri Wakil Wali Kota, Sekretaris Daerah, Kajari, para Asisten, para Staf Ahli, Kepala OPD dan Camat di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo dan jajaran Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo.
Kabag Hukum Setda Probolinggo, Titik Widayawati, Rabu 5/2/2020 menjelaskan maksud kerja sama ini adalah untuk menyelesaikan permasalahan hukum yang terjadi di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo dalam bidang hukum perdata dan tata usaha negara, baik di dalam maupun di luar pengadilan (litigasi dan non litigasi).
Dirinya melakukan pendampingan pelaksanaan pembangunan oleh Tim Pengawal dan Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan Daerah (TP4D) membeberkan sejumlah contoh kasus yang terjadi pada 2019 lalu.
Kejaksaan sebagai sentral penegakan hukum, memiliki tugas, fungsi dan wewenangnya di bidang hukum, yang tidak hanya bidang pidana, tetapi juga bidang perdata dan tata usaha negara. Sebagaimana disampaikan oleh Kajari Kota Probolinggo, Yeni Puspita dalam sambutannya bahwa dalam memberikan bantuan hukum, Kejaksaan dapat berperan sebagai mediator maupun fasilitator bagi pemerintah yang membutuhkan bantuan hukum.
“Apabila ada permasalahan, silakan mengajukan permohonan tertulis, dilengkapi dengan dokumen-dokumen pendukung, apakah sebagai tergugat atau penggugat, selanjutnya kasus itu akan kami pelajari terlebih dahulu,” jelasnya.
Menurut Kajari, menyikapi kasus tender dengan pihak ketiga, Yeni wanita berjilbab ini menyarankan agar dilakukan pengerjaan proyek di awal tahun. Hal ini untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan, seperti keterbatasan waktu karena mepet akhir tahun dan uang kembali. “Kerja sama yang bersifat lintas sektoral ini diharapkan dapat terlaksana dengan baik,” urainya.
Wali Kota Hadi Zainal Abidin menekankan pentingnya kerja sama ini dilakukan, mengingat akhir-akhir ini Pemkot Probolinggo banyak bersinggungan dengan permasalahan hukum, khususnya mengenai Barang Milik Daerah (BMD). Diharapkan kerjasama ini dapat membantu pemerintah dalam memperoleh dukungan berupa bantuan hukum, pelayanan hukum dan tindakan hukum lainnya dari Kejaksaan.
“Sehingga diharapkan kerja sama ini bersifat sinergis dan capaian kinerja Pemkot bersama-sama dengan Kejaksaan Kota Probolinggo pada tahun 2020 dalam bidang hukum perdata dan tata usaha Negara dapat lebih baik lagi,” harapnya.
Dukungan dan doa dari masyarakat Kota Probolinggo terus diharapkan Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin bersama wakilnya, Moch. Soufis Subri. Meski setahun sudah dilewati, masih ada empat tahun ke depan pasangan Handal Brilian ini harus bekerja untuk rakyat.
Dukungan berupa doa masyarakat, akan dapat memberikan spirit baru untuk menjalankan sisa roda kepemimpinan. Itu, diungkapkan Hadi ketika memberikan sambutan dalam acar refleksi satu tahun kepemimpinanya.
Masih ada empat tahun ke depan untuk menjalankan amanah dari masyarakat Kota Probolinggo. Untuk itu, saya berharap semua elemen, baik itu DPRD, kepolisian, kejaksaan, tokoh agama, tokoh masyarakat, pejabat pemerintah, masyarakat, dan semuanya untuk selalu bergandeng tangan bersama-sama membangun Kota Probolinggo, ujarnya.
Menurutnya, perjalanan yang akan ditempuh masih sangat panjang. Banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan semata-mata demi memenuhi janji kepada masyarakat. Sambung doa untuk kami agar dapat menjalankan amanah ini dengan baik. Semoga program yang sudah diharapkan masyarakat dapat terwujud pada tahun ini dan tahun-tahun mendatang, harapnya.
Selain itu pembacaan ikrar oleh kepala OPD dan dipimpin oleh Sekda Kota Probolinggo Ninik Ira Wibawati. Ikrar itu berbunyi; Kami seluruh pegawai Pemerintah Kota Probolinggo, siap bekerja dengan disiplin, profesional, berintegritas, inovatif, berbudaya antikorupsi, dan amanah untuk menyukseskan Program Kerja Wali Kota Probolinggo 2019-2024, demi kesejahteraan seluruh masyarakat Kota Probolinggo yang berkeadilan, transparan, aman, dan berkelanjutan.
Menanggapi ikrar para pegawai itu, Wali Kota mengucapkan terima kasih atas semangat seluruh pegawai, baik aparatur sipil negara (ASN) maupun pegawai tidak tetap (PTT).
Menurutnya, semua bisa berjalan berkat kekompakan dan kerja sama yang baik. Hidup dan jiwa saya untuk warga Kota Probolinggo. Sudah menjadi bagian dari komitmen untuk mengabdikan diri pada warga kota, tambahnya.(Wap)

Tags: