Pemprov Jatim Berharap Pelayanan TKI Ditingkatkan

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Surabaya, Bhirawa
Pemerintah Provinsi Jawa Timur berharap pelayanan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) perlu ditingkatkan karena mereka memberi kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan kemajuan di daerah asal.
Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf di Surabaya, mengatakan bahwa saat ini yang perlu dilakukan adalah sistem informasi TKI, terutama informasi terkait dengan lowongan TKI.
“Saat ini yang diperlukan adalah integrasi sampai ke tingkat RT dan RW supaya bisa tercipta acuan yang tepat bagi para calon TKI tersebut,” katanya usai menerima kunjungan kerja Komite III Dewan Perwakilan Daerah RI di kantor Gubernur Jatim, Senin (1/12).
Ia mengatakan bahwa pihaknya juga ingin pelayanan tunggal terhadap TKI serta bagaimana pemangku kepentingan menjadi bagian yang tidak terpisahkan antara satu dengan yang lainnya. “Kami menilai penting mengenai rekrutmen, pembekalan hingga penempatan TKI di luar negeri dan proses tersebut bisa dilakukan oleh beberapa lembaga,” katanya.
Ia mengatakan bahwa terkait dengan rekrutmen bisa diserahkan ke pemerintah kabupaten atau kota dan menjadi tanggung jawab pemerintah daerah setempat. “Karena mereka tahu dan memastikan bahwa yang dikirim ini telah memenuhi syarat. Bahan bakunya sudah memenuhi syarat seperti persyaratan umum, kemampuan fisik dan lain-lain,” katanya.
Ia menambahkan bahwa saat ini Pemprov Jatim bekerja sama dengan Jerman mengingat negara tersebut membutuhkan 6 juta tenaga kerja terampil. “Jika dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja 1 juta orang, dinilai sangat cukup bagus. Kalau bisa berangkat ke Eropa itu keren sekali. Karena selama ini kan sebagai PRT. Yang penting bagaimana kualitas TKI itu bagus dan terampil,” katanya. [Iib.ant]

Tags: