Tahun ini pelebaran jalan di Jl.Ir.Soekarno akan segera direalisasikan dengan melakukan penutupan sungai kecil di sepanjang jalan tersebut dengan menggunakan Box Culvert.
Kota Batu, Bhirawa
Pelebaran jalan di Jl.Ir. Soekarno Kota Batu mendesak untuk segera direalisasikan. Karena kondisi jalan yang sempit untuk kategori Jalan Provinsi ini selalu menyebabkan kemacetan setiap memasuki musim libur di Kota Wisata ini.
Dalam pelebaran jalan ini harus dilakukan pemasangan box culvert di sungai yang ada di sepanjang jalan Ir.Soekarno. Dalam Musrenbang Jatim beberapa waktu lalu, Pemrov Jatim akhirnya siap mengakomodir pemasangan box culvert dan merealisasikan pelebaran jalan Ir.Soekarno.
“Alhamdulilah Pemrpov Jatim telah mengakomodir pelebaran jalan Ir. Soekarno dengan menutup box culvert di sepanjang sungai jalan tersebut. Rencananya, pengerjaan akan dimulai setelah Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) bulan Juli,” ujar Wakil Wali Kota Batu, Ir. Punjul Santoso M.Si saat dikonfirmasi, Sabtu (13/4).
Ia menjelaskan, pelebaran jalan Ir.Soekarno ini menghabiskan APBD Prov senilai Rp 22,5 miliar. Besarnya anggaran ini karena dibutuhkan pemasangan box culvert sepanjang 3000 meter untuk menutupi sungai kecil yang ada di sana.
Sebenarnya proposal pelebaran jalan ini sudah lama diajukan. Namun baru tahun ini Pemrov bersedia mengakomodir, mengingat kunjungan wisatawan ke Kota Batu terus meningkat. “Pelebaran jalan memang jadi prioritas karena kunjungan wisatawan terus meningkat. Secara tak langsung mampu meningkatkan perekonomian hingga terbukanya lapangan pekerjaan bagi warga Kota Batu,” jelas Wakil Wali kota.
Selain pelebaran jalan di Jl.Ir. Soekarno, Pemprov Jatim juga mengakomodir pelebaran di Jl.Bukit Berbunga sepanjang 1.400 meter. Untuk pelebaran di jalan ini menghabiskan anggaran sebesar Rp 2,8 miliar.
Dan pelebaran jalan ini (Jl.Bukit Berbunga) juga diakomodir oleh Pemprov karena jalan tersebut merupakan jalur utama bagi wisatawan dari arah Kabupaten Mojokerto dan Karangploso Kabupaten Malang.
Dengan adanya pelebaran jalan di kedua titik tersebut maka akan sangat membantu pertumbuhan sektor pariwisata Kota Katu. Karena wisatawan maupun agen perjalanan wisata tidak perlu khawatir terjebak macet saat menuju Kota Batu. Dan dipekirakan pengerjaan proyek pelebaran jalan ini bisa segera dilaksanakan pada bulan Juli depan.(nas)
