Pemprov Jatim Rancang City Airport di Juanda

10-bandara-juandaSurabaya, Bhirawa
Pemerintah Provinsi Jatim merancang konsep “City Airport” di kawasan Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo dan memulai pembangunannya setelah pengerjaan landasan pacu ganda yang diperkirakan selesai 2017.
“Saya memang meminta landasan pacu dioperasikan lebih awal. Kalau pembangunan fisik selesai 2017 maka setahun kemudian akan dioperasikan,” ujar Gubernur Jatim, Soekarwo di Surabaya, Rabu (9/4).
Tentang konsep “City Airport” atau kota bandara, kawasan itu akan terintegrasi menjadi sebuah lokasi yang di sekitarnya dibangun pusat-pusat bisnis seperti hotel, mal, perkantoran dan fasilitas lainnya.
Menurut gubernur, pembangunan akan digeser ke arah timur dengan memanfaatkan lahan di pesisir pantai Sidoarjo karena pembebasan lahannya tidak begitu sulit. “Membangun kawasan bandara menjadi pusat bisnis dibutuhkan lahan seluas 4.000 hektare. Kami sengaja memilih ke timur karena lokasinya yang tepat,” kata dia.
Gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo itu mengakui yang menjadi kendala sebuah pembangunan yakni proses pembebasan lahan. Hanya saja kali ini tidak sulit karena di wilayah tersebut tidak banyak hunian warga.
“Yang berada di sekitar Bandara Juanda mayoritas berupa area tambak. Selain itu nanti juga akan dibangun dengan sistem reklamasi,” kata orang nomor satu di Pemerintahan Jawa Timur tersebut.
Di bagian lain, sampai saat ini konsep pembangunan landasan pacu ganda terus dimatangkan dan tahun depan targetnya sudah dimulai pengerjaan fisik.
Sedangkan untuk anggaran, diperkirakan mencapai Rp13 triliun. Pakde Karwo mengatakan dana tersebut tidak sulit didapat, apalagi hingga kini sudah banyak investor yang mengantre. [iib]

Tags: