Penambahan Sekolah Madrasah Jadi Prioritas Cabup BHS dan Cawabup Taufiqulbar

Sidoarjo, Bhirawa.
Peduli dengan masa depan pendidikan NU, Cabup Cawabup Bambang Haryo Soekartono – HM.Taufiqulbar, menghadiri undangan LP Maarif NU Sidoarjo dalam kegiatan workshop managerial pendidikan di kawasan Batu Malang, Selasa (29/9) malam.

Di hadapan tamu yang hadir, Cawabup Taufiqulbar menyatakan Paslon BHS-Taufiqulbar memiliki komitmen untuk mencerdaskan anak didik melalui pendidikan berbasis NU.

dirinya mengenyam pendidikan berlatar belakang NU atau madrasah ibtidaiyah. “Saya ini sejak kecil sudah mengenyam pendidikan NU di Banjar Kemuning Sedati, Karenanya jiwa saya ini NU. Memang waktunya ditambah sekolah berbasis NU. Baik itu MI, Mts maupun MA, ujar Cawabup Taufiqulbar.

Menurut Taufiqulbar, kecerdasan intelektual yang dimiliki seorang anak, harus diimbangi dengan kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual. Dan upaya untuk membangun seluruh perangkat kecerdasan itu, bisa dilakukan dengan memperbanyak sekolah berbasis agama di Sidoarjo.

“Saat ini jumlah madrasah di Sidoarjo masih sekitar 221 sekolah, dan ini sangat kurang sekali. Karenanya, kita berkomitmen untuk menambah jumlah ini menjadi lebih banyak, untuk memenuhi kebutuhan sekolah berbasis NU,” ungkap Cawabup Cak Taufiq. Cabup BHS dalam paparannya menyinggung program-program yang disiapkan dalam menjadikan Sidoarjo lebih baik.

Diantaranya menciptakan Pemerintahan yang bersih, meningkatkan ekonomi Masyarakat dengan membentuk sumber daya manusia yang kwalitasnya lebih tinggi. Termasuk masalah kesehatan dan pendidikan yang akan ditingkatkan dua kali lipat jumlah Puskesmasnya. (hds)

Tags: