Pendaftar Perawat Ponkedes Sepi

Petugas tengah memeriksa berkas lamaran pelamar Ponkedes. [kerin ikanto/bhirawa]

Petugas tengah memeriksa berkas lamaran pelamar Ponkedes. [kerin ikanto/bhirawa]

Gresik, Bhirawa
Untuk memenuhi kebutuhan perawat di setiap desa, Pemkab Gresik membutuhkan 44 tenaga perawat baru sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT). Perawat baru itu akan ditempatkan di Pondok Kesehatan Desa (Ponkesdes) di sejumlah wilayah di Kab Gresik. Sementara, seleksi  44 perawat baru itu dimulai pada 24 Agustus hingga 28 Agustus 2015.
Meski sudah diumumkan sejak Jumat lalu melalui website Pemkab Gresik, namun pada hari pertama pendaftaran perawat baru Ponkesdes terlihat masih sepi. ”Pendaftar sudah banyak yang datang. Tapi berkasnya belum lengkap. Hanya empat orang pendaftar sudah kami berikan nomor pendaftar,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Gresik, Nadlif, Senin (24/8).
Meski masih minim peminat, Nadlif optimis  mulai hari ini hingga hari terakhir nanti pendaftar akan membludak. Keyakinan Nadlif ini karena kini para calon pendaftar masih mengurus surat kelengkapan administrasi. ”Kami bersama panitia sudah siap apabila nantinya pendaftar membludak. Kami menempatkan pendaftaran di ruang khusus di lantai III Kantor Bupati Gresik,” jelasnya.
Menurut Nadlif, seleksi perawat PTT ini nantinya untuk memenuhi pelayanan kesehatan bagi masyarakat di tingkat desa. Penempatannya di Ponkesdes. Hal ini berdasarkan Peraturan Gubernur Jatim Nomor 4 tahun 2010 tentang Pondok Kesehatan Desa di Jatim.
Sebanyak 44 perawat akan ditempatkan di sejumlah desa di 12 kecamatan, yaitu Kec Gresik, Kebomas, Benjeng, Balongpanggang, Manyar, Sidayu, Dukun, Panceng, Menganti, Driyorejo, Bungah dan Duduksampeyan. Untuk informasi lengkap kata Nadlif, dipersilahkan datang ke tempat pendaftaran atau bisa melihat di website BKD Pemkab Gresik atau Website Pemkab Gresik. [eri]

Rate this article!
Tags: