Pendaftaran UN Perbaikan Dibuka Hari Ini

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Daerah Belum Terima Info Resmi
Surabaya, Bhirawa
Setelah sempat tertunda, pendaftaran Ujian Nasional Perbaikan (UNP) akhirnya akan dibuka mulai hari ini, Selasa (22/9). Para lulusan SMA/MA/SMK dan Paket C yang mendapat nilai kurang dari 55 dalam UN lalu dapat segera mendaftar secara online melalui aplikasi yang telah tersedia di laman unp.kemdikbud.go.id.
Sesuai jadwal yang dirilis Badan Satandarisasi Nasional Pendidikan (BSNP), pendaftaran akan dibuka selama satu bulan hingga 23 Oktober mendatang. Dalam situs tersebut dijelaskan sejumlah persyaratan untuk mendaftar. Diantaranya calon peserta ujian harus melengkapi sejumlah kolom isian dalam aplikasi. Yakni nomor peserta UN, data diri, dan mata ujian yang dipilih untuk diperbaiki. Selain itu, siswa juga perlu memilih lokasi ujian yang dikehendaki. Bisa di daerah tempat sekolah asal, bisa juga di daerah lain.
Setelah mendaftar, calon peserta dapat melihat lokasi dan ruang ujian melalui website pada 11-16 Januari 2016. Selain itu, calon peserta diwajibkan melakukan daftar ulang ke tempat sekolah tempat ujian yang telah dipilih. Daftar ulang dilakukan pada 1-10 Februari dan pelaksanaan ujian dilakukan pada 22 Februari 2016.
Meski telah dibeberkan secara rinci tata cara pendaftaran UNP. Namun sayang, hingga saat ini Dinas Pendidikan (Dindik) provinsi, kabupaten/kota maupun sekolah belum mendapat informasi resmi terkait pendaftaran tersebut. Seperti diakui Kepala Dindik Jatim Dr Saiful Rachman. Menurutnya, hingga saat ini belum ada informasi maupun imbauan resmi dari pusat. Padahal, peran provinsi maupun daerah cukup penting dalam menyosialisasikan ke calon peserta. “Ya sudah kalau tidak ngasih informasi. Silahkan pusat sendiri yang menyosialisasikan ke calon peserta,” tutur Saiful saat dikonfirmasi, Senin (21/9).
Kendati tak ada imbauan, Saiful mengaku tidak bisa tinggal diam. Pihaknya tetap akan berusaha memfasilitasi peserta yang ingin melakukan pendaftara. Selain itu, tim di provinsi akan tetap fokus menyiapkan sarana dan prasarana untuk pelaksanaan ujian. “Memang UNP tidak wajib. Tapi kalau animo peserta minim jangan salahkan kita. Itu karena sosialisasinya kurang saja,” ungkap dia.
Ketidakjelasan terkait mekanisme UNP ini masih menghantui dirasakan oleh Dindik kabupaten/kota hingga satuan pendidikan. “Memang belum ada surat edaran secara resmi dari pusat. Namun, sekolah sudah dihimbau untuk terus memantau informasi melalui website Kemendikbud,” ujar Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan (Dikmenjur) Dindik Surabaya Sudarminto.
Meski begitu, Sudarminto mengungkapkan telah menghimbau kepada seluruh sekolah utnuk melakukan persiapan. Misalnya, memberikan informasi kepada siswa yang mendapatkan nilai UN dibawah standar kompotensi lulusan (SKL) atau kurang dari nilai 55. “Dari jauh-jauh hari, kami sudah suruh sekolah untuk mendata siswa yang ingin ikut UN perbaikan,” Mantan Kepala SMAN 16 tersebut.
Memang UN perbaikan bersifat tidak wajib, namuan Sudarminto berharap siswa dapat mengikuti UN perbaikan. “Kalau sudah diterima di kuliah yang diingkan, pasti kebanyakan sudah malas untuk ikut UN perbaikan. Namun, itu tugas sekolah untuk menghimbau siswa,” terang Sudarminto.
Sekolah diharapkan mampu menarik perhatian siswa untuk ikut UN perbaikan. Manfaatnya, siswa memiliki peluang untuk memperbaiki nilai dalam ijazah. “Kalau nilai di ijazah semakin baik, pasti tidak akan malu,” terangnya.
Dia menjelaskan mekanisme pendaftaran dilakukan secara online. Masing-masing siswa dapat mendaftar sendiri. Namun, sekolah juga menampung siswa apabila ingin melakukan pendaftaran di sekolah. “Sekolah juga bertugas menerima pendaftaran siswa. Tapi bagi siswa yang tinggal jauh, tidak perlu khawatir, karena bisa daftar sendiri. Tidak harus ke sekolah,” terang dia.
Kepala SMAN 20 Mamik Pujowati mengaku baru mendapatkan informasi dari Dindik Surabaya kemarin. Meski begitu, Mamik mengaku belum menerima surat edaran secara pasti dari pusat. “Kami peroleh arahan dari dinas untuk terus mendata siswa yang ingin melakukan UN perbaikan,” ujarnya. Dia berharap animo siswa melejit untuk mengikuti UN perbaikan. “Informasi terus kami lakukan dan upayakan untuk mereka bisa ikut,” pungkasnya. [tam]

Jadwal Ujian Nasional Perbaikan (UNP)
22 September – 23 Oktober 2015  Pendaftaran peserta melalui website unp.kemdikbud.go.id
11 – 16 January 2016  Mengecek lokasi dan ruang ujian
11 – 31 January 2016  Mencetak Kartu Peserta melalui web
1 – 10 February 2016  Daftar Ulang ke tempat Ujian
1 – 13 February 2016  Latihan ujian di lokasi ujian
22 February – 5 Maret 2016  Pelaksanaan UNP
19 Maret 2016  Pengumuman Hasil UNP

Sumber : unp.kemdikbud.go.id

Tags: