Pendekar PSHT Nganjuk Bagikan Seribu Takjil

Pendekar PSHT bagi-bagi 1000 takjil kepada masyarakat yang melintas di jalan raya.(ristika/bhirawa)

Pendekar PSHT bagi-bagi 1000 takjil kepada masyarakat yang melintas di jalan raya.(ristika/bhirawa)

Nganjuk, Bhirawa
Pendekar Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) berbagi dengan masyarakat Kabupaten Nganjuk dengan membagikan takjil bagi warga yang melintas di jalan. Pembagian takjil merupakan bentuk kepedulian warga PSHT kepada pengguna jalan yang tidak sempat berbuka puasa di rumah.
Sedikitnya 1000 bungkus takjil dibagikan ke masyarakat secara gratis di perempatan traffic light Kelurahan Jatirejo Kecamatan Nganjuk. “Takjil diberikan kepada pengguna jalan, dengan pembagian takjil gratis ini setidaknya kita membantu mereka untuk sekedar membatalkan puasa,” terang Ketua PSHT Rayon Jatirejo, Muji Hartono, kemarin.
Karyawan pabrik rokok asal Berbek, Sabiroh (36) yang kebetulan melintas menuturkan, awalnya kaget ketika dihentikan para pendekar PSHT yang mengenakan seragam hitam-hitam. Namun, ketika kemudian diberi takjil dia sangat senang karena sangat membantu masyarakat yang kebetulan berbuka puasa di jalan. ”Kalau bisa setiap hari, jadi ngirit membeli takjil,” kata Sabiroh.
Muji Hartono mengatakan selama Ramadan, warga PSHT telah melakukan bhakti sosial seperti membersihkan lingkungan, makam dan tempat ibadah. Kegiatan bagi-bagi takjil dan bhakti sosial dikatakan Muji Hartono, merupakan agenda tahunan dan menjalin silaturahmi dengan masyarakat sekitar lokasi latihan pencak silat.
Bahkan,  menjelang idul fitri nanti Muji Hartono akan mendirikan posko mudik lebaran dan membantu Polisi untuk mengatur lalu lintas. Sebab, pada saat H-3, jalan di wilayah Kelurahan Jatirejo yang merupakan akses menuju ke pusat Kota Nganjuk lalu lintas kendaraan sangat padat. “Setidaknya kita membantu untuk mengurai kemacetan,” cetusnya. [ris]

Tags: