Tim Gabungan TRC PB yang terdiri dari unsur TNI, Polri, BPBD yang di bantu pemerintah desa setempat dan warga bersama sama melakukan pembersihan longsor yang menutup jalan.
Lumajang, Bhirawa
Pasca terjadinya tanah longsor pada Sabtu (11/2) lalu, yang sempat menutup akses jalan tunggal utama arah Lumajang-Malang atau sebaliknya, yaitu di KM 55,2 yang masuk kawasan Kecamatan Candipuro,kondisinya, kini telah selesai dan bisa dilewati, akan tetapi para pengguna jalan diimbau tetap waspada adanya longsor susulan mengingat curah hujan di puncak bukit di kawasan itu masih intens.
Demikian menurut Plt. Kepala BPBD Kabupaten Lumajang, Agus Budianto ketika dikonfirmasi (12/2) yang mengatakan bahwa akses jalan yang sempat tertutup akibat material longsor kemarin telah selesai dan jalan tersebut kini sudah bisa di lewati seperti semula.
Namun para pengendara yang lalu lalang di jalur Malang-Lumajang agar tetap waspada adanya longsor susulan terutama di KM 52 hingga 58 yaitu mulai Kawasan Candipuro hingga memasuki Kawasan Kecamatan Pronojiwo.
“Curah hujan yang intensitasnya masih tinggi dan cuaca yang ekstrem sekarang ini masih berpotensi terjadinya longsor,untuk itu masyarakat untuk berhati-hati baik yang dirumah maupun yang sedang melakukan perjalanan harus di waspadai adanya longsor susulan terutama pada KM 52 hingga KM 58,” ujarnya.
Agus juga menjelaskan bahwa curah hujan yang tinggi di kawasan itu memang sering terjadi longsor ,karena selain kontur tanah yang memiliki kemiringan hingga 90 derajat juga akibat tanaman keras di atasnya usianya sudah tua. “Selain kemiringan tanah yang mengandung batuan padas,juga karena usia tanaman di atasnya yang sudah tua,sehingga jika hujan deras maka memungkinkan pohon tersebut jatuh bersama akarnya,” jelasnya lagi.
Dikatakan Agus,bahwa yang sempat terjadi longsor itu tidak ada korban jiwa maupun korban materiil lainnya, hanya saja akses jalan utama Lumajang-Malang di KM 55, 2 Piket Nol, Desa Sumberwuluh Kecamatan Candipuro itu tertutup oleh material longsor berupa lumpur dan batu padas.
Guna mengatasi hal tersebut,Pemkab Lumajang telah mengirimkan Tim Gabungan TRC PB yang terdiri dari unsur TNI,Polri,BPBD yang di bantu pemerintah desa setempat dan warga langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan pembersihan longsor yang mengenai jalan. [dwi]
