Pengguna Narkoba di Kota Malang 35 Persen Pelajar

Pengguna Narkoba di Kota MalangKota Malang, Bhirawa
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang, AKBP Hendry Budiman, kepada Bhirawa Minggu (8/11) kemarin, mengatakan  jika jumlah pengguna narkoba di kota Malang,  35 persennya merupakan pelajar.
Menurut Hendry, jumlah masyarakat Kota Malang yang terjerat penyalahgunaan  narkoba mencapai  mencapai 1.300 orang, yang paling mengkawatirkan ternyata 35 persenya merupakan pelajar.
BNN Kota Malang, menurut Hendry  melakukan pendataan, kepada seluruh pecandu narkoba di Kota Malang, meskipun diakui dia kemungkinan besar masih ada yang belum terdata, sehingga jumlahnya bisa lebih banyak lagi.
“Itu merupakan data yang kita punya,  para pengguna narkoba tersebut menggunakan jenis pil koplo, sabu dan ganja, bahkan diantara mereka ada para pelajar, dari semua tingkatan pendidikan,”ujarnya.
Hendry, menambahkan   pelajar yang menggunakan pil ini masih dalam taraf coba-coba karena tergiur rayuan sebaya mereka. Namun jika ini tidak diantisipasi maka dampaknya bisa merebak ke yang lainnya. Karena itu, pihaknya terus menerus melakukna penyuluhan kepada masyarakat melalui sekolah-sekolah. Ini sangat penting karena sasaran paling mudah untuk pengguna narkoba adalah para pelajar.
“Meski jumlahnya masih banyak masyarakat umum tetapi untuk kalangan pelajar ini, sangat berbahaya, karena mereka berawal dari coba-coba kemudian akan menjadi kecanduan, makanya sebisa mungkin harus dilakukan penyegahan,”tutur Hendry Budiman.
BNN  Kota Malang sendiri, tambah di tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi bekerjasam dengan Dinas Pendidikan. Bahkan seringkali melakukan tes urine di beberapa sekolah, untuk memastikan siswanya bebas dari penyalahgunaan narkoba.
“Kita sudah melakukan tes urine di beberapoa sekolah dan itu akan kita teruskan, hanya saja kita memiliki keterbatasan, untuk pelaksanaan tese urine, terkait dengan anggaran,”imbuhnya. Walau demikian, BNN tetap bekerja keras untuk melakukan pencegaahan secara dini, dengan berbagai cara. Karena persoalan narkoba di Kota  Malang ini, harus ditangani secara serius agar tidak merajalela.
Pengguna narkoba di Kota Malang ini, lanjutnya fenomenanya  bagaikan gunung es, yang tampak sedikit, namun yang tidak tampak banyak. Oleh karena pada setiap kesempatan pihaknya selalu melakukan kampanye bahaya penyalahgunaan narkotika dan sejeninya. [mut]

Tags: