Penghuni Lapas Mojokerto Bentrok

Suasana evakuasi Napi dari Halaman Lapas IIB, Mojokerto, Minggu (23/8) kemarin. [kariyadi/bhirawa]

Suasana evakuasi Napi dari Halaman Lapas IIB, Mojokerto, Minggu (23/8) kemarin. [kariyadi/bhirawa]

Kota Mojokerto, Bhirawa
Perkelahian antar narapidana (Napi) yang memicu kericuhan terjadi di Lapas Kelas II B, Mojokerto, Minggu (23/8) kemarin pagi. Susana kericuhan sempat terjadi sekitar satu jam lebih dan baru berakhir setelah pasukan Polres Mojokerto tiba di lokasi.
Akibat keriusuhan itu, empat orang napi yang diduga terlibat perkelahian dievakuasi menggunakan rantis barakuda dengan pengawalan ketat anggota Brimob ke Lapas Kelas IIB, Jombang. Informasi yang dihimpun Bhirawa, awal tawuran terjadi terjadi sekitar pukul 07.00 WIB pagi di dalam Blok Napi.
”Perkelahian melibatkan dua napi. Seorang napi memukul napi yang lain pada saat tidur. Motifnya, sementara ini soal hutang piutang,” kata Kepala Lapas Kelas II B Mojokerto, Urip Herunadi.
Pelaku pemukulan, ujar Urip, diketahui bernama Sutikno, Napi kasus penganiayaan. ”Napi yang melakukan pemukulan bernama Sutikno, napi kasus 351 (penganiayaan) sedangkan yang dipukul, Budi, napi kasus narkoba,” tambahnya.
Sutikno, imbuh Urip, kali kedua mendekam di lapas Mojokerto. Kasusnya juga sama 351. Ia kini sudah menjalani separuh masa tahanan. Meski yang terlibat perkelahian dua napi, namun pihaknya harus mengamankan empat napi dan sementara ditransit di LP Jombang. ”Karena menurut kami, dua napi lainnya melakukan kegiatan provokatif,” tandasnya.
Kedua napi yang turut dievakusi, ujar Urip, memiliki nama panggilan ‘Matek’ dan Soni. Keduanya napi Narkoba. Langkah antisipatif memindahkan empat napi itu, lanjut Urip, tidak lepas dari informasi yang diperoleh pihaknya jika perkelahian itu akan berbuntut panjang dan berpotensi rusuh.
”Setelah kejadian itu, kami melangkah untuk menggali informasi. Dari sumber yang didapatkan, (Napi) akan melakukan kerusuhan. Makanya begitu ada kejadian kami melakukan langkah-langkah pengamanan. Kami mencari informasi kemungkinan yang akan terjadi. Yang dikhawatirkan di hari ini juga akan terjadi kerusuhan,” pungkasnya. [kar]

Rate this article!
Tags: