Pengunjung Jatim Park di Bulan Ramadan Turun

Pengelola objek wisata Jatim Park memilih melakukan pemeliharaan untuk menyambut libur lebaran.

Pengelola objek wisata Jatim Park memilih melakukan pemeliharaan untuk menyambut libur lebaran.

Kota Batu, Bhirawa
Saat bulan puasa, angka kunjungan wisata ke kota Batu mengalami penurunan cukup drastis. Dampaknya sejumlah pengelola menawarkan sejumlah paket kunjungan untuk menarik wisatawan.
Kalangan perhotelan misalnya, menawarkan paket menginap dengan harga diskon, serta tambahan menu berbuka puasa dan sahur. Hal yang sama juga dilakukan pengelola obyek wisata Jatim Park Group memberi diskon khusus selama bulan puasa.
Menurunnya kunjungan wisata di bulan puasa dimanfaatkan oleh pengelola hotel dan tempat wisata untuk melakukan perawatan.
Jatim Park Group misalnya melakukan pengecekan dan perawatan alat permainan modern di Jatim Park I dan II.
Hal yang sama juga dilakukan oleh pengelola BNS dan sejumlah hotel dengan melakukan perawatan rutin dan pengecatan.
“Kita lakukan perawatan rutin dan pengecekan berkala. Sebab sebelum bulan puasa, sejumlah obyek wisata Jatim Park dipadati pengunjung. Langkah ini penting agar berbagai permainan modern tersebut kondisinya baik,” ungkap Marketing Manajer Jatim Park Group, Titik A Riyanto kepada bhirawa, Senin kemarin (29/6).
Lebih lanjut dikatakan, pengecekan ini penting karena untuk memastikan wahana permainan modern yang ada siap dioperasikan selama libur lebaran.
“Saat libur lebaran, kita prediksi seluruh obyek wisata yang dikelola Jatim Park Group dipadati pengunjung. Tentunya kita ingin memastikan semua bisa dioperasikan dengan baik demi keselamatan pengunjung,” tegasnya.
Ditambahkan, pengecekan dan perawatan memang sudah dilakukan secara berkala. Namun karena saat ini kunjungan wisatawan sedang low season, maka dilakukan perawatan secara menyeluruh. “Tak hanya wahana permainannya, tetapi juga taman-taman dalam obyek wisata, termasuk mengecat ulang taman di depan Jatim Park II,” tuturnya.
Hal yang sama juga diungkapkan pengelola Hotel Palemsari Sugeng. Dikatakan, tingkat hunian hotel memang turun drastis. Sehingga seluruh pengelola hotel melakukan pemeliharaan kamar dan taman.
“Bulan puasa memang tingkat hunian menurun drastis, sehingga kita lakukan pengecatan kamar, perbaikan bed dan lainnya, sembari mempersiapkan menyambut libur lebaran,” terang Sugeng.
Dijelaskan, saat ini pemesanan kamar untuk libur lebaran sudah mulai meningkat. Umumnya pemesanan tersebut dilakukan oleh rombongan keluarga yang sedang mudik atau keluarga yang ditinggal mudik pembantunya.
“Berdasarkan informasi dari teman-teman pengelola hotel, banyak pemudik yang sudah pesan kamar. Tetapi ada juga keluarga yang tidak mau repot saat ditinggal mudik pembantunya dengan memilih tinggal di hotel selama lebaran,” tandas mantan Sekretaris PHRI Kota Batu tersebut.  [sup]

Tags: