Pengusaha Arab Saudi Gandeng Bondowoso Kembangkan Kopi Robusta

foto ilustrasi

Bondowoso, Bhirawa
Gema Bondowoso Republik Kopi (BRK) sampai ke Kerajaan Arab Saudi (KSA). Adalah Abdullah M. Al Qahtani, pemilik perusahaan Al Nakhla dari Dammam, KSA, secara khusus datang ke Bondowoso untuk kerjasama pengembangan kopi jenis Robusta.
Bupati Bondowoso Amin Said Husni kepada Bhirawa, mengungkapkan, rencananya Al Qahtani hadir di Bondowoso (23/8) kemarin. “Jadi BRK akan segera mulai mengembangkan kopi Robusta juga. Selain jenis Arabika yang sudah sangat dikenal di mancanegara. Dengan kedatangan pengusaha dari KSA ini, akan semakin memantapkan posisi Bondowoso sebagai Republik Kopi,” ujar Amin.
Bupati Amin juga menegaskan bahwa Bondowoso akan terus mengembangkan diri sebagai penghasil kopi terbaik di dunia. Baik arabika maupun Robusta. Apalagi sudah ada investor yang berniat menjalin kerjasama dengan Bondowoso.
Untuk mempercepat realisasi kerjasama tersebut, sambung Amin, hari ini pengusaha asal KSA itu akan berkunjung ke Bondowoso untuk melihat langsung ke lapangan dan membicarakan bentuk-bentuk kerjasamanya.
Bagaimana pola kerjasamanya? Amin menegaskan pada prinsipnya, kerjasama ini harus tetap berorientasi pada pemberdayaan petani kopi setempat. “Itu yang menjadi prioritas kami. Rakyat dan petani kopi,” tegas Bupati Amin.
Pengusaha Kerajaan Arab Saudi (KSA) sendiri bakal mengembangkan budidaya dan pengolahan Kopi Robusta Bondowoso seluas 300-500 hektare. Mr Abdullah Al Qahtani, sang pengusaha dari Dammaan, KSA, meminta sendiri ke Bupati Amin Said melalui Utusan Khusus RI untuk Timur Tengah dan OKI, Dr Alwi Shihab.
Al Qahtani dan rombongan secara khusus akan datang ke Bondowoso menemui Bupati Amin. Kunjungan tersebut dalam rangka penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pengembangan budidaya dan pengolahan kopi Robusta.
“My name is Abdullah Al Qahtani. Iam a bussinessman from Dammam, Saudi Arabia. I would like to invest in Indonesia in the form of opening a Coffee Plantation.” Demikian isi surat Al Qahtani.
Merespons surat itu, Alwi Shihab dalam surat resminya kepada Pemerintah Kabupaten Bondowoso memohon bantuan kepada Bupati Amin Said Husni untuk memberikan informasi terkait lokasi dan memudahkan proses perizinan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Sehubungan dengan hal tersebut, dimohon bantuan Bapak Bupati (Amin Said Husni, Red) untuk dapat memberikan informasi terkait lokasi yang sesuai dan kemudahan izin yang diperlukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata Alwi Shihab dalam surat resminya.
Bupati Amin Said Husni kepada Bhirawa mengaku sudah menanti kunjungan Al Qahtani yang dijadwalkan akan tiba di Bondowoso kemarin.
“Ini akan semakin memantapkan posisi Bondowoso sebagai Republik Kopi,” katanya. [har]

Tags: