Pengusaha Sidoarjo Tawarkan Ruko SunBis Porong untuk Observasi Covid-19

Sidoarjo, Bhirawa.
Tiga pengusaha Sidoarjo menawarkan asset bangunannya untuk tempat observasi atau karantina korban covid19. Salah satunya pengusaha penyedia tenaga kerja yang meminjamkan 10 ruko berlantai dua.
Plt bupati Sidoarjo, Nur Ahmad, Kamis (23/4) meninjau ruko yang berlokasi di kawasan pertokoan SunBiz di Porong. Pertokoan ini masih sepi, dan tempatnya jauh dari pemukiman. Tempat yang cocok untuk korban covid19.
“Sebagai pimpinan daerah saya mengapresiasi Habib Hidar. Seperti inilah bentuk kepedulian dan juga partisipasi positif dari kalangan pengusaha untuk membantu masyarakat dan pemerintah dalam mengatasi masalah Covid-19.” Ujarnya.
Pernyataan tersebut disampaikan Nur Ahmad Syaifuddin saat meninjau langsung 10 ruko di kompleks SunBiz Porong bersama pejabat Dinas Kesehatan, Kamis (23/04/2020) siang tadi.
Saat ini ada tiga lokasi yang ditawarkan ke Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 kabupaten. Selain 10 ruko dua lantai milik Hidar Assegaff, ada juga di wilayah Krian dan Tulangan.
“Namun dari ketiga tempat itu sepertinya Ruko Habib Hidar ini yang paling siap pakai sebagai tempat observasi bagi PDP maupun ODP. untuk lebih tepatnya akan kami bicarakan dulu peruntukan tempat ini dengan tim,” ujar Cak Nur, panggilan akrab Plt bupati Sidoarjo.
Sementara itu Hidar Assegaff sendiri menandaskan tidak ada tendensi apapun dalam peminjaman Ruko senilai Rp 16 Miliar tersebut. “Ini semata-mata karena dorongan kemanusiaan saja. Selain itu sebagai warga Sidoarjo saya juga wajib membantu tugas Pemkab Sidoarjo apalagi dalam masalah seperti ini,” jelasnya.
Pria yang dikenal warga Sidoarjo akan membangun toilet representatif untuk menunjang pemanfaatan ruko-ruko tersebut sebagai lokasi observasi.
Terkait lamanya peminjaman ruko-ruko tersebut, Hidar Assegaff mengatakan tanpa batas waktu. “Silahkan dimanfaatkan seoptimal mungkin sampai selesainya masalah wabah corona ini,” ujar bapak dari orang anak tersebut.
Ia juga mengaku tak khawatir nilai propertynya tersebut akan jatuh setelah usai dipakai untuk menyukseskan program pemerintah itu. “Saya ikhlas. Dan niat saya semata-mata karena Allah SWT,” tandasnya. (hds)

Tags: